Menjadi pabrik tanpa kecelakaan membutuhkan lebih dari sekadar mengadakan pelatihan karyawan baru atau membagikan buklet keselamatan. Ini melibatkan komitmen penuh dari pemilik atas ke bawah serta budaya keselamatan yang mengarah pada kecelakaan dan cedera minimum. Hasilnya dapat mencakup peningkatan moral, kualitas produk yang lebih tinggi, dan laba yang ditingkatkan.
Keselamatan Oleh Komite
Buat tim yang mencakup lintas-bagian pekerja yang berputar dari semua departemen dan tingkat gaji dan beri mereka pekerjaan yang meningkatkan standar keselamatan. Pastikan grup tersebut berisi jumlah anggota ganjil sehingga dapat ada pemungutan suara yang menentukan. Memberikan tim dengan tujuan tertentu, seperti melakukan analisis keselamatan kerja, meninjau catatan kecelakaan dan membuat rekomendasi, dapat memotivasi anggotanya dan mendorong keterlibatan aktif.
Saran Dari OSHA
Dapatkan saran dari karyawan Anda dan sertakan topik luas dan khusus departemen ke dalam pertemuan keselamatan rutin. Administrasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (OSHA) menawarkan berbagai saran topik, beberapa di antaranya termasuk presentasi slideshow dan selebaran. Fokus pada subjek tertentu dengan menyoroti tema keselamatan baru setiap bulan.
Hari perayaan
Koordinasikan tema keselamatan dengan perayaan yang disponsori oleh organisasi nasional, seperti Bulan Keamanan Nasional Dewan Keamanan Nasional atau Pekan Pencegahan Kebakaran Nasional Asosiasi Perlindungan Kebakaran Nasional. Bangun kampanye kesadaran keselamatan listrik, mesin, atau lini produksi Anda sendiri.
Prosedur Audit
Audit keselamatan rutin dapat membantu memastikan karyawan mematuhi kebijakan dan prosedur anti-kecelakaan. Tetapkan harapan bahwa setiap shift harus menyelesaikan jalan keselamatan sebelum mulai bekerja. Beri wewenang kepada manajer shift atau tim keselamatan untuk melakukan inspeksi mingguan. Cari bahaya, housekeeping buruk, penjaga mesin hilang atau karyawan tidak memakai peralatan pelindung. Buat daftar masalah dan minta departemen untuk memperbaikinya secepat mungkin, sebaiknya sebelum inspeksi berikutnya. Juga bermanfaat untuk melakukan inspeksi mendadak satu atau dua kali setiap tahun untuk menjaga agar setiap orang tetap waspada.
Pemeliharaan preventif
Pemeliharaan preventif penting tidak hanya untuk mematuhi peraturan OSHA, tetapi juga untuk menjaga kerusakan peralatan dan kebisingan yang berlebihan dari menciptakan bahaya di tempat kerja. Menerapkan kebijakan penguncian yang jelas dan keluar. Ini harus mencakup daftar periksa untuk diikuti saat mematikan dan mengunci peralatan sebelum melakukan pemeliharaan. Ini juga harus memiliki fitur proses mengembalikan mesin ke kondisi kerjanya setelah perawatan selesai. Ini menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi pekerja pemeliharaan dan produksi.