Toko-toko konsinyasi menawarkan berbagai produk untuk dijual kembali. Apa pun mulai dari furnitur hingga pakaian hingga karya seni orisinal oleh seniman setempat dapat ditemukan pada pengiriman. Seringkali dipandang sebagai cara untuk menghasilkan uang ekstra, toko konsinyasi mengandalkan barang dari orang lain agar tetap dalam bisnis. Ini berarti sangat penting untuk menghasilkan keuntungan. Berapa banyak keuntungan yang akan ditentukan oleh perjanjian pembayaran pemilik toko dengan penjual. Pemilik dapat memiliki satu perjanjian yang ditetapkan atau berpotensi memiliki perjanjian yang berbeda dengan masing-masing pengirim, sesuai dengan barang mereka.
Definisi
Menurut Dictionary.com, mengirim barang berarti “menyerahkan atau menyerahkan perawatan atau tuntutan orang lain; percayakan. ”Toko-toko konsinyasi pada dasarnya mengurus barang-barang yang dikirimkan kepada mereka untuk tujuan utama penjualan atas nama pengirim berdasarkan perjanjian kontrak. Setelah barang atau barang telah terjual, pemilik toko, atau penerima barang, membayar kepada pengirim harga yang disepakati untuk penjualan. Ketika barang gagal dijual, pemilik toko harus mematuhi apa yang disepakati dalam kontrak konsinyasi. Biasanya barang dagangan dikembalikan ke pemilik aslinya atau disumbangkan untuk amal.
Perundingan
Kedua pihak dalam pengaturan konsinyasi ingin mendapat untung. Berapa banyak keuntungan yang dihasilkan dari keduanya akan bergantung sepenuhnya pada apa yang telah disepakati dan dimasukkan dalam kontrak. Karena itu, bernegosiasi pada awalnya sangat ideal. Penerima barang harus melakukan penelitian tentang tarif yang dikenakan oleh penerima barang lain, serta bagaimana cara memberi harga barang yang ia kirim secara tepat. Pengetahuan ini akan terbukti berharga ketika menegosiasikan pembayaran dengan pemilik toko.Selama negosiasi awal, kedua pihak juga akan memutuskan apakah pengirim akan dibayar di muka atau atas penjualan barang.
Kualitas adalah Kunci
Karena kedua belah pihak ingin mendapat untung, menentukan harga barang yang akan dijual sangat penting. Menjual barang-barang yang banyak diminati, unik dan dalam kondisi sangat baik akan menghasilkan keuntungan yang lebih tinggi bagi kedua belah pihak. Selain itu, barang-barang mewah perintah pengembalian yang lebih besar. Produk berkualitas lebih baik menghasilkan keuntungan yang lebih tinggi bagi kedua belah pihak.
Kontrak
Kiriman adalah perjanjian antara dua pihak yang harus selalu ada secara tertulis. Bukan praktik bisnis yang baik untuk memiliki perjanjian verbal saja. Segala sesuatu yang disepakati selama proses negosiasi harus dimasukkan dalam kontrak akhir. Ini harus mencakup: barang-barang yang dikirim dan harganya, komisi penerima barang (bisa antara 30 hingga 60 persen), apa yang terjadi jika ada barang yang gagal dijual atau rusak, dan bagaimana dan kapan pengirim akan menerima pembayaran.