Bagaimana GDP Mempengaruhi Bisnis Kecil

Daftar Isi:

Anonim

Produk domestik bruto (PDB) adalah ukuran luas dari kegiatan ekonomi negara. Walaupun menghitung PDB agak rumit, ukuran ini umumnya mencerminkan ukuran ekonomi, dan dengan demikian melacak perubahannya dari seperempat ke yang berikutnya dapat memberikan indikasi kesehatan ekonomi negara. Untuk usaha kecil, yang sering peka terhadap iklim ekonomi, PDB dapat menjadi ukuran penting dari prospek bisnis saat ini.

Hubungan Antara PDB dan Usaha Kecil

Karena PDB mengukur output ekonomi secara keseluruhan, usaha kecil dapat dengan cermat mengawasi angka PDB untuk menentukan bagaimana nasib ekonomi dan bagaimana hasil mereka sendiri dibandingkan dengan hasil bisnis lain. Namun, hasil usaha kecil tidak selalu melacak angka PDB. Sementara usaha kecil menyumbang sekitar 50 persen dari PDB sektor swasta, dalam beberapa kasus ekonomi dapat tumbuh sementara usaha kecil berjuang, atau sebaliknya.

Penjualan

Jika PDB mandek atau menurun, mungkin ini merupakan indikasi bagi usaha kecil bahwa tidak ada pertumbuhan ekonomi yang cukup untuk memastikan profitabilitas mereka yang berkelanjutan. Angka PDB yang buruk dapat menyebabkan usaha kecil mengantisipasi penurunan penjualan, yang pada gilirannya dapat menyebabkan mereka mengurangi persediaan, menurunkan harga atau menunda rencana ekspansi ke lini produk atau lokasi baru. Demikian juga, PDB yang kuat dapat menyebabkan pemilik usaha kecil untuk merencanakan dengan percaya diri untuk masa depan yang cerah.

Investor dan Keyakinan Bank

Terlepas dari bagaimana perasaan pemilik usaha kecil tentang prospek bisnisnya sendiri, orang lain yang memiliki hubungan dengan bisnis mungkin memiliki pendapat mereka sendiri tentang bagaimana perekonomian akan berjalan. Seorang investor dalam bisnis ritel, misalnya, mungkin berpikir dua kali untuk menginvestasikan lebih banyak uang ketika pertumbuhan PDB yang lambat menunjukkan iklim ritel yang buruk. Bank, yang meminjamkan uang ke banyak bisnis kecil, dapat meningkatkan batas pinjaman ketika angka PDB memprediksi gambaran penjualan yang cerah.

Para karyawan

Sehubungan dengan karyawan, angka PDB negatif dapat menjadi berkah campuran bagi pengusaha. Sementara pertumbuhan ekonomi dapat menyebabkan peningkatan penjualan dan kebutuhan lebih banyak karyawan untuk membantu mengelola bisnis yang sedang tumbuh, pekerja berkualitas bisa sulit ditemukan di pasar tenaga kerja yang ketat. Sementara itu, ketika ekonomi sedang berjuang, pengusaha mungkin memiliki kumpulan calon karyawan yang lebih besar untuk dipilih, dan berpotensi menjadi lebih kaku dalam hal pembayaran dan tunjangan.