Penyidik TKP mengikuti pedoman etika yang ketat karena mereka harus tahu cara melindungi informasi TKP yang sensitif. Asosiasi Internasional untuk Identifikasi (IAI) mengawasi perilaku CSI dan memberi mereka kode etik. (Referensi 1) CSI lain mengikuti kode etik penegakan hukum. (Referensi 2)
Protokol Profesional
CSI bekerja dan bekerja sama dengan personel penegak hukum lainnya dalam penyelidikan untuk menyelesaikan kasus. (Referensi 1)
Perhatian terhadap detail
CSI akan melakukan tugasnya dengan hati-hati, dengan perhatian penuh pada detail, sehingga ia dapat memenuhi tanggung jawabnya dan merefleksikan secara positif pada profesinya. (Referensi 1 & 2)
Iman Publik
CSI beroperasi dengan cara yang akan menghormati keyakinan tempat-tempat umum dalam dirinya. Dia mencari bantuan Tuhan atau kekuatan yang lebih tinggi untuk memajukan profesinya. (Referensi 1 & 2)
Ketanpaprasangkaan
CSI tidak membiarkan bias pribadi, penilaian, nilai atau moral mengganggu kinerja pekerjaannya. Dia tidak mendiskriminasi siapa pun. (Referensi 1 & 2)
Kejujuran
CSI mempersonifikasikan kejujuran dan integritas dalam apa pun yang ia lakukan sehingga ia adalah contoh baik secara pribadi maupun profesional. (Referensi 1 & 2)