Audit neraca membutuhkan lebih dari sekadar melihat laporan keuangan itu sendiri. Auditor juga harus mengkonfirmasi bahwa neraca mengikuti standar akuntansi yang tepat serta mengkonfirmasi aset dan kewajiban pada neraca benar-benar ada.
Bagaimana itu bekerja
Mengaudit neraca berarti memeriksa setiap item di dalamnya untuk mengkonfirmasi item dan nilainya. Misalnya, anggaplah sebuah perusahaan mengklaim memiliki pabrik pembuat alat. Auditor harus mengkonfirmasi pabrik itu ada dan bahwa itu layak apa yang dikatakan neraca. Untuk melakukan ini, ia mungkin harus secara fisik melihat pabrik dan bukti bahwa perusahaan memiliki pabrik. Dia kemudian ingin bukti yang membuktikan nilai properti. Auditor tidak harus menilai bangunan, putuskan saja apakah estimasi nilai perusahaan itu masuk akal.
The End Game
Neraca dan laporan keuangan lainnya adalah apa yang digunakan investor untuk membuat keputusan tentang perusahaan. Memiliki auditor yang menandatangani pernyataan tersebut menegaskan bahwa materi tersebut dapat dipercaya. Jika auditor menemukan masalah dengan item atau nilai pada neraca, perusahaan dapat mengatasi perbedaan ini dan menyelesaikan perbedaannya. Jika perusahaan tidak setuju dengan kesimpulan auditor, auditor menerbitkan apa yang disebut opini yang dimodifikasi, mencatat perbedaan pendapat.