Apakah Beriklan Biaya Tetap atau Variabel?

Daftar Isi:

Anonim

Menjalankan bisnis berarti melacak dan merencanakan pengeluaran. Dengan penanganan biaya yang baik, manajemen dapat memperkirakan anggaran di masa mendatang. Dengan menambahkan perkiraan penjualan, ia juga dapat memproyeksikan pendapatan dan laba bersih. Biaya-biaya ini, termasuk iklan, terbagi dalam dua kategori umum: tetap dan variabel

Mempromosikan Perusahaan

Anggaran periklanan dapat mencakup berbagai pengeluaran, seperti iklan cetak dan siaran, kampanye pemasaran, brosur, katalog, dan upaya promosi seperti hadiah, kontes, dan kelompok fokus serta survei. Setiap perusahaan menetapkan anggaran iklan. Jumlah dolar dapat bervariasi dari seperempat atau tahun ke tahun berikutnya, tetapi ini merupakan biaya tetap.

Biaya Tetap dan Variabel

Anggaran manajemen menetapkan biaya, seperti iklan, dan tetap mengendalikan pengeluaran. Perusahaan tahu berapa banyak yang mereka rencanakan untuk iklan selama periode tertentu dan dapat menghitung persentase pengeluaran itu sebagai bagian dari biaya unit mereka. Biaya variabel, sebaliknya, dapat berubah karena berbagai alasan: pasokan dan permintaan barang-barang perusahaan, biaya bahan baku, biaya transportasi, dan komisi yang dibayarkan kepada tenaga penjualan dan distributor. Secara umum, semakin tinggi volume penjualan yang dialami perusahaan, semakin tinggi biaya variabel.

Pengeluaran diskresioner

Iklan merupakan biaya tetap diskresioner, yang berarti tingkat pengeluaran terserah manajemen perusahaan dan tingkat pengeluaran dapat berubah dari satu periode anggaran ke periode berikutnya. Ada proses yang berkelanjutan untuk mengevaluasi seberapa baik pengeluaran iklan bekerja, dan bagaimana iklan mempengaruhi penjualan. Iklan dapat menargetkan pelanggan dengan informasi tentang produk, layanan, dan promosi tertentu, atau hanya dapat memberikan paparan umum perusahaan di pasar.

Variasi Musiman

Biaya tetap seperti iklan masih dapat naik atau turun sepanjang tahun, tergantung pada musim, cuaca, pasar dan permintaan, atau faktor lainnya. Perusahaan mainan, misalnya, meningkatkan iklan di musim gugur, tepat sebelum musim liburan, sementara resor dengan cuaca hangat akan menganggarkan lebih banyak untuk iklan cetak dan tempat siaran di musim dingin. Perusahaan yang melihat kampanye iklan berfungsi dengan baik dapat menggunakan lebih banyak dana untuk mengambil keuntungan dari lonjakan pendapatan, atau menarik kembali iklan ketika pesaing memasuki pasar dan perubahan dalam strategi pemasaran diperlukan.