Jenis Grafik Presentasi

Daftar Isi:

Anonim

Presentasi membutuhkan sejumlah gambar dan grafik agar menarik dan untuk menjaga perhatian audiens. Penggunaan grafik yang berlebihan atau penyalahgunaan dalam presentasi dapat terlihat tidak profesional atau mengganggu penerima, tetapi menggunakan jenis grafik yang tepat untuk topik yang sedang dibahas meningkatkan pemahaman dan retensi informasi audiens. Sebuah artikel di majalah digital "Inf @ Vis!" mencatat bahwa gambar lebih mudah diingat daripada teks, dan perubahan di antara slide menjadi lebih jelas untuk pemirsa, membuat topik yang dibahas lebih jelas untuk mereka, juga.

Citra Kuantitatif

Grafik dan grafik selalu menjadi cara untuk menyederhanakan data numerik atau kuantitatif. Diagram lingkaran dan diagram batang membuat perbandingan antara jumlah, sementara grafik garis menunjukkan tren naik atau turun. Menggunakan grafik sederhana dapat menyampaikan informasi jauh lebih mudah daripada teks atau angka yang ditunjukkan dalam tabel, dan aplikasi seperti Microsoft Word atau Excel dapat membuat pembuatan grafik dan bagan untuk presentasi menjadi mudah.

Citra Konseptual

Grafik dapat menyampaikan ide dan juga data, mencapai metafora visual untuk beberapa ide - misalnya, menggunakan citra seperti tunas hijau untuk pertumbuhan baru dan bola lampu untuk ide. Bentuk geometris sederhana bekerja dengan cara yang sama, dengan panah yang menunjukkan arah dan gerakan, dan tanda centang yang menunjukkan persetujuan atau kebenaran. Warna adalah bagian dari citra konseptual orang, jadi lebih baik menggunakan hijau untuk ide-ide positif dan merah untuk kesalahan atau bahaya untuk memastikan kemudahan pemahaman.

Representasi Bergambar

Gambar-gambar mudah dimasukkan dalam presentasi, tetapi harus berhati-hati dalam mengambil gambar apa yang digunakan dan kapan. Banyak gambar clipart gaya kartun tersedia, tetapi ini sering terlihat informal dan tidak profesional, terutama jika terlalu sering digunakan. Menggunakan foto digital adalah pendekatan yang lebih formal untuk menunjukkan gambar barang, bangunan, atau orang, tetapi gambar atau tindakan yang terjadi dalam foto harus cukup besar untuk dilihat orang di belakang ruangan. Menggunakan thumbnail di sudut slide kurang efektif dan tidak menunjukkan detail.

Grafik Konseptual

Bagan konseptual, seperti bagan alir dan bagan struktur organisasi, menggunakan campuran teks, gambar dan bentuk geometris, seperti panah, untuk menyampaikan maknanya. Mereka bisa sangat kompleks dan perlu dijaga sesederhana dan sebesar mungkin untuk memastikan audiens dapat dengan mudah mengambil detail dan melihatnya dari semua area ruangan.