Tiga Jenis Konsep Manufaktur

Daftar Isi:

Anonim

Dalam dunia teknologi yang terus berubah, ada banyak jenis konsep manufaktur selama bertahun-tahun. Seiring dengan meningkatnya teknologi, konsep pun demikian. Produksi massal telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari; Oleh karena itu, penting untuk mengembangkan cara-cara untuk menghasilkan produk-produk ini secara efektif. Konsep-konsep ini membahas jenis-jenis produk yang dapat dibuat dan risiko serta biaya yang terkait dengan masing-masing.

Pabrikan Tepat Waktu

Pabrikan Just-in-Time telah berevolusi dari menyediakan produk yang cukup untuk memenuhi permintaan, menjadi menyediakan sebanyak mungkin kebutuhan dengan limbah sesedikit mungkin. Ini adalah konsep sederhana yang memberikan pemahaman yang jauh lebih baik, dan melibatkan lebih sedikit risiko. Menyediakan produk yang cukup untuk memenuhi permintaan menghemat uang perusahaan karena mereka memiliki lebih sedikit limbah; itu juga mencegah harus menyediakan penyimpanan produk yang tidak digunakan. Agar konsep ini berhasil, seluruh perusahaan perlu memahami konsep tersebut. Ini hanya berfungsi jika semua orang bekerja bersama, karena jika satu baris tertinggal, kuota tidak akan tercapai.

Manufaktur Kustom

Manufaktur kustom melibatkan pembuatan produk tertentu. Ini adalah salah satu konsep manufaktur yang lebih tua, tetapi masih relevan di abad ke-21. Kembali sebelum mesin dan pabrik ada, setiap produk dibuat dengan cara yang disesuaikan. Saat ini, produk dapat dibuat dalam jumlah besar dengan mesin, tetapi masih ada kebutuhan untuk produk yang disesuaikan. Misalnya, selimut buatan tangan dibuat oleh pabrik khusus.

Manufaktur Berkelanjutan

Untuk produk yang kompleks seperti suku cadang mobil atau furnitur, diperlukan manufaktur berkelanjutan. Konsep ini relatif baru dibandingkan dengan manufaktur kustom; itu semata-mata didasarkan pada permintaan produk. Setiap bagian dapat dibuat dengan cara yang sama, sehingga jalur perakitan digunakan untuk merakit bagian-bagian tersebut. Bagian mungkin pergi ke berbagai pemasok yang berbeda; oleh karena itu, pembuatan tepat waktu tidak akan praktis.

Biaya

Produk dan bisnis dapat menentukan jenis manufaktur yang akan digunakan. Faktor lain yang dapat menentukan konsep mana yang digunakan adalah biaya. Konsep pembuatan yang paling praktis terkait dengan biaya adalah pembuatan tepat waktu karena mencegah limbah dan memberi Anda hak produk untuk memenuhi permintaan. Risiko yang terkait dengan penawaran manufaktur just-in-time dengan tidak memenuhi kuota jika garis turun. Konsep manufaktur yang paling mahal disesuaikan karena Anda harus membayar lebih banyak untuk produksi produk khusus. Pembuatan yang berkelanjutan adalah praktis dalam arti bahwa banyak produk dapat dibuat untuk memenuhi permintaan, tetapi sangat mahal karena teknologi yang dibutuhkan untuk produksi massal sangat mahal dan pemeliharaan teknologi tersebut juga mahal.

Direkomendasikan