Beberapa faktor memengaruhi gaya komunikasi Anda, tetapi ada empat faktor utama yang memberi pengaruh: budaya, kecerdasan emosi, pelatihan profesional, dan gender. Menurut ahli patologi bicara dan bahasa Rebecca Shafir, gaya komunikasi Anda akan menjadi pengekspres, pengemudi, analitis, atau relater. Berdasarkan kategori di mana gaya komunikasi Anda jatuh, tipe kepribadian Anda akan pasif, tegas atau agresif.
Budaya
Budaya adalah pusat bagaimana Anda mengekspresikan diri, menurut sebuah artikel PBS.org oleh Marcelle E. DuPraw dan Marya Axner. Budaya adalah konsep yang luas dengan banyak definisi berbeda. Pada dasarnya, budaya mengacu pada lingkungan yang membantu membentuk pandangan dunia Anda atau cara Anda menafsirkan hal-hal yang terjadi di sekitar Anda. Keluarga Anda dan negara tempat Anda dibesarkan, serta negara mana pun yang pernah Anda tinggali, semua akan menjadi bagian dari budaya Anda. Apakah Anda seorang komunikator yang ekspresif atau analitik akan selalu dipengaruhi oleh pendidikan budaya Anda.
Kecerdasan emosional
Sebuah artikel tentang komunikasi interpersonal dari University of Northern Iowa mencatat bahwa 85 persen dari apa yang menjadi ciri pemimpin yang luar biasa adalah kecerdasan emosi. Kemampuan Anda untuk secara akurat mengevaluasi kekuatan dan kelemahan Anda dan untuk menafsirkan emosi orang lain adalah apa yang membentuk kecerdasan emosi Anda. Jika rekan kerja memiliki gaya komunikasi pengemudi dan mendekati Anda dengan masalah yang membuatnya tampak marah, memilih gaya komunikasi relater dapat mencegah eskalasi dalam wacana dan mengarah ke hasil yang positif. Cara Anda berkomunikasi sama sekali tidak diperbaiki. Kecerdasan emosional Anda memungkinkan Anda untuk berhasil mengubah gaya komunikasi Anda untuk situasi tertentu dan membangun hubungan yang sehat.
Pelatihan profesional
Gaya komunikasi Anda dapat berubah dengan pengaruh dari berbagai faktor. Salah satunya adalah pelatihan formal. Meskipun latar belakang budaya Anda mungkin membuat Anda lebih condong ke gaya komunikasi pasif, Anda dapat menghadiri seminar atau lokakarya untuk mengembangkan gaya komunikasi yang lebih agresif untuk tujuan bisnis. Pelatihan profesional dapat membantu Anda mengidentifikasi gaya komunikasi Anda, dan Anda dapat menggunakan kesadaran diri ini untuk melakukan perubahan apa pun yang diperlukan.
Jenis kelamin
Jenis kelamin Anda memiliki pengaruh pada gaya komunikasi Anda. Menyadari bagaimana Anda berkomunikasi dengan pria dan wanita di tempat kerja dapat sangat membantu dalam mengembangkan hubungan yang sehat. Artikel University of Northern Iowa tentang komunikasi interpersonal menunjukkan bahwa pria harus sopan dan tidak memonopoli percakapan dan menghindari nada suara "menggonggong" langsung dalam interaksi mereka dengan wanita di tempat kerja. Wanita harus berbicara dan menghindari pernyataan yang menunjukkan keraguan. Rekomendasi ini didasarkan pada gaya komunikasi yang telah diidentifikasi sebagai spesifik gender.