Strategi Diferensiasi Apple

Daftar Isi:

Anonim

Bisnis menggunakan strategi pemasaran diferensiasi produk untuk membedakan produk mereka sendiri dari produk pesaing mereka. Sejak 1980-an, Apple Inc. telah berhasil menggunakan diferensiasi produk untuk memisahkan produk-produknya dari pabrikan elektronik lainnya. Dari komputer rumahan MacIntosh hingga pemutar musik iPod dan perangkat seluler iPhone dan iPad, Apple telah menggunakan strategi diferensiasi untuk menargetkan bagian pasar konsumen dan mengirim pesan yang kuat bahwa produk-produknya menonjol dari keramaian.

Desain produk

Aspek utama dari strategi diferensiasi produk berasal dari desain produk. Produk yang menampilkan gaya visual yang berbeda, termasuk fitur yang berbeda atau menangani tugas yang berbeda dari yang ditawarkan oleh kompetisi. Apple telah menjadikan desain produk sebagai ciri khas strategi diferensiasinya sejak asal perusahaan. Ketika Apple memperkenalkan iPod, iPhone, dan iPad, tidak ada produk elektronik konsumen serupa yang memasukkan begitu banyak fitur dalam satu paket ikonik yang khas.

Strategi Harga

Faktor lain dalam rencana diferensiasi produk berasal dari strategi penetapan harga perusahaan. Salah satu pendiri Apple Computers, Steve Jobs, berusaha menciptakan produk terbaik dengan harga yang sebanding dengan tingkat kualitasnya sambil mempertahankan margin keuntungan yang tinggi. Produk Apple dengan harga terendah secara konsisten berada di kisaran menengah, tetapi pelanggan bersedia membayar harga itu untuk kualitas tinggi dari pengalaman pengguna. Strategi penetapan harga ini bertentangan dengan pembuat laptop komoditas, tablet, dan ponsel, yang menjual perangkat berbiaya lebih rendah dan mengandalkan volume tinggi untuk mengimbangi margin laba tipis mereka. Biaya yang relatif lebih tinggi dari versi Apple memberi konsumen rasa nilai tinggi dan eksklusivitas untuk produk mereka.

Toko eceran

Strategi penetapan harga Apple meluas ke diferensiasinya di pasar elektronik ritel. Sementara pengguna dapat membeli komputer, tablet, dan ponsel dari hampir semua outlet elektronik, Apple membedakan dirinya dengan menyediakan jumlah terbatas untuk pengecer kotak besar dan memfokuskan upaya ritelnya di Apple Stores. Untuk pengecer pihak ketiga, Apple memberlakukan kebijakan harga minimum yang diiklankan untuk mencegah outlet seperti Walmart dan Best Buy memotong harga yang ditemukan di Apple Stores.

Loyalitas Merek

Apple telah menjadi salah satu perusahaan teknologi paling sukses dalam pengembangan loyalitas terhadap suatu merek. Pelanggan setia Apple akan mengantri untuk membeli iPhone terbaru, mengunduh musik melalui iTunes, menonton acara televisi favorit mereka di Apple TV dan bermain game di iPad mereka. Upaya perusahaan untuk membangun loyalitas merek telah memungkinkan Apple untuk membedakan dirinya dari Microsoft, Samsung dan pesaing lainnya di berbagai arena.

Konsep diferensiasi merek telah memungkinkan Apple untuk membuat pemisahan virtual di dunia perangkat elektronik: perangkat Apple vs. orang lain. Ini telah menciptakan visi eksklusivitas yang membuat Apple menjadi yang terdepan di pasar, membantu mereka menjaga produk mereka tetap di urutan teratas daftar must-have yang tak terhitung jumlahnya setiap tahun.