Pengeluaran modal adalah jenis investasi yang dilakukan perusahaan untuk beroperasi atau berkembang. Contoh pengeluaran modal termasuk teknologi baru atau mesin. Pengeluaran modal bukan untuk keuntungan jangka pendek, juga tidak dapat dengan mudah ditransfer ke uang tunai. Aset tetap adalah jenis pengeluaran modal.
Apa itu Pengeluaran Modal?
Istilah belanja modal mengacu pada biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk membeli atau meningkatkan aset berwujud seperti mesin dan peralatan lainnya atau real estat. Investasi ini diperlukan untuk operasi bisnis yang berkelanjutan dan juga dapat membuka jalan untuk perluasan atau peningkatan produksi. Investasi itu sendiri menghasilkan manfaat di masa depan daripada manfaat langsung bagi organisasi.
Jenis Pengeluaran Modal
Suatu perusahaan dapat melakukan pengeluaran modal dengan berbagai alasan. Sementara sebagian besar aset yang diperoleh melalui pengeluaran modal berwujud, juga mungkin bagi bisnis untuk memperoleh aset tidak berwujud melalui pengeluaran modal. Selain itu, pengeluaran modal dapat menutupi biaya perbaikan atau pemeliharaan aset yang ada.Selanjutnya, pengeluaran modal dapat memungkinkan untuk penciptaan atau akuisisi bisnis baru secara bersamaan.
Mendefinisikan Aset Tetap
Aset tetap, juga disebut aset tidak lancar, adalah pengeluaran modal umum. Ketidakmampuan untuk dengan mudah mengkonversi aset tetap menjadi uang tunai mencirikan tipe aset ini. Selain itu, aset tetap adalah jenis aset berwujud. Contoh aset tetap termasuk real estat, tanah, manufaktur atau peralatan produksi lainnya dan komputer. Selain properti non-likuid dari aset tetap, bisnis tidak dapat menjual aset jenis ini secara langsung kepada pelanggan.
Depresiasi dan Pengeluaran Modal
Karena aset tetap dapat mengalami penyusutan dari waktu ke waktu, jenis aset ini sering membutuhkan investasi lebih lanjut. Ini memperluas tujuan pengeluaran modal untuk memasukkan barang-barang seperti peningkatan teknologi.