Pedoman untuk Disiplin Positif di Tempat Kerja

Daftar Isi:

Anonim

Letakkan fokus pada perilaku karyawan dan bukan kepribadiannya menggunakan teknik yang disebut disiplin positif. Disiplin positif adalah pendekatan untuk memotivasi karyawan untuk memperbaiki area di mana mereka tidak mencapai standar. Pendekatan ini juga mensyaratkan pengawas untuk mengenali di mana karyawan telah menunjukkan kinerja di atas rata-rata. Pendekatan disiplin positif adalah pendekatan kolaboratif yang melibatkan diskusi dua arah sebagai lawan dari atasan hanya mengatakan kepada karyawan bahwa ia belum melakukan secara efektif. Daripada segera mendokumentasikan kinerja karyawan atau melanggar pedoman perusahaan dan mengambil tindakan disipliner, supervisor mengadakan pertemuan di lingkungan pelatihan di mana ia dan karyawan bekerja bersama untuk mengatasi masalah tersebut.

Pengakuan

Lebih sulit untuk membuat karyawan memperbaiki masalah jika dia tidak memahami dan mengenali dengan jelas apa masalahnya. Sebagai langkah pertama dalam mendisiplinkan seorang karyawan, seorang penyelia harus bertemu dengan karyawan itu secara pribadi dan membahas masalah, mendefinisikan apa yang telah dilakukan dengan salah dan dampak kinerja karyawan terhadap orang lain. Misalnya, jika seorang karyawan terlambat bekerja, ia membuatnya lebih sulit untuk bekerja di departemen pada akhir hari. Pengawas harus mendapatkan persetujuan dari karyawan bahwa sebenarnya ada masalah.

Tindakan

Setelah mendapat persetujuan dengan karyawan bahwa ada masalah, penyelia harus meminta dari tindakan karyawan yang menurutnya dapat diambil untuk mencegah masalah. Misalnya, dalam hal kedatangan terlambat secara konsisten di tempat kerja, karyawan dapat menyarankan agar ia mengubah jadwal transportasi dan tiba untuk bekerja 15 menit lebih awal.

Komitmen dan Umpan Balik

Setelah menyetujui suatu tindakan dengan karyawan, penyelia harus mendapatkan komitmen dari karyawan untuk mengambil tindakan yang diperlukan dan menetapkan tanggal kapan mereka dapat bertemu dan meninjau apakah masalah telah ditangani secara memadai. Atasan harus segera mengenali karyawan dengan umpan balik positif ketika dia menunjukkan perilaku yang memperbaiki masalah.

Kiat

Untuk memulai diskusi disiplin apa pun, penyelia harus memuji karyawan atas pekerjaan yang telah dilakukannya dengan baik. Ini akan membuatnya lebih mudah menerima diskusi tentang masalah. Setiap kali seorang karyawan menunjukkan kinerja yang luar biasa, kenali karyawan tersebut pada saat kinerja tersebut ditunjukkan. Dengan memuji karyawan selain mendisiplinkannya untuk area yang perlu diperbaiki, karyawan akan lebih terbuka untuk memperbaiki area yang bermasalah.