Cara Mengatur Toko Buku

Daftar Isi:

Anonim

Menyusun toko buku sehingga pembeli merasa disambut dan tahu di mana menemukan judul favorit mereka sangat penting bagi kesuksesan Anda. Perencanaan sebelumnya dan pengetahuan pelanggan Anda akan membantu Anda menjadikan toko buku Anda sebagai tujuan yang akan ditunggu oleh orang-orang.

Atur toko Anda sehingga lorong di antara rak buku mudah masuk, dinavigasi, dan pergi. Misalnya, pastikan lorong tidak terlalu sempit sehingga dua orang tidak bisa saling lewat dengan nyaman.

Bagilah buku-buku yang Anda jual menjadi genre yang jelas dan mudah ditemukan. Jika Anda tidak yakin genre apa yang biasanya disatukan atau bagaimana mereka dibagi, kunjungi toko lokal atau jelajahi kategori buku yang dijual secara eceran seperti Amazon.com atau Barnes & Noble untuk panduan.

Menghemat ruang rak terbesar untuk genre paling populer. Fiksi cenderung menjadi area yang paling banyak diperdagangkan di toko buku mana pun, jadi pastikan Anda menyimpan dinding besar atau dinding dengan tata letak yang tidak terputus untuk bagian itu.

Tempatkan barang-barang khusus seperti bookmark, stiker, cangkir kopi, dan barang-barang impuls lain di dekat mesin kasir. Tidak hanya barang-barang ini cenderung menarik perhatian pembeli ketika mereka bersiap-siap untuk meninggalkan toko, barang ini juga membantu untuk menyatakan bungkam toko jika Anda mengatur barang-barang hadiah di satu area umum.

Manfaatkan ruang pamer sepenuhnya, dan jangan hanya mengandalkan rak buku dan rak untuk pajangan Anda. Meja, peti, dan lemari kecil juga membuat furnitur pajangan yang bagus. Namun, tidak perlu berlebihan menggunakan furnitur pajangan, karena sebagian besar buku saat ini bagus untuk dipajang berdasarkan sampulnya yang menarik atau provokatif. Sangat sedikit yang dituntut dari Anda untuk meningkatkan itu selain mengaturnya dengan cara yang mengundang.

Kiat

  • Tergantung pada selera Anda sendiri dan pasar di daerah Anda, Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk mengkhususkan diri dalam ceruk tertentu. Sebagai contoh, banyak toko buku Kristen berkembang pesat, seperti halnya toko-toko yang berkonsentrasi pada buku-buku misteri atau fiksi ilmiah.