Menjual produk makanan di toko ritel telah menjadi bisnis yang semakin sukses untuk koki khusus, tukang roti, petani, dan orang-orang yang hanya menikmati menciptakan merek khas mereka sendiri. Popularitas makanan yang berkelanjutan dan sumber lokal telah membuat merek-merek kecil, produk lokal, dan bumbu-bumbu eksklusif diminati di restoran, toko, dan supermarket, tetapi dibutuhkan lebih dari produk hebat untuk membangun bisnis makanan. Anda dapat berhasil dengan produk makanan yang tepat dan strategi pemasaran dan distribusi yang terorganisir.
Dapatkan Dapur yang Disetujui Secara Komersial
Anda dapat menjual produk pertanian secara langsung, tetapi Anda harus memasak atau menyiapkan makanan di dapur yang disetujui yang memenuhi standar kesehatan dan sanitasi. Anda harus menyewa, menyewakan, atau memasang dapur komersial yang memenuhi standar sanitasi, memiliki ventilasi yang baik, menjaga makanan pada suhu yang aman, dan memiliki kemampuan pembersihan dan sterilisasi yang memadai. Anda dapat berbagi dapur dengan restoran, toko roti, atau fasilitas makanan berlisensi, tetapi Anda perlu mengikuti kursus keamanan pangan, mendapatkan izin penjamah makanan, menerima inspeksi rutin, dan mengajukan permohonan untuk semua lisensi dan izin yang berlaku. Sekolah, gereja, dan kelompok masyarakat setempat mungkin mengizinkan Anda menggunakan dapur mereka yang telah diperiksa dan disertifikasi di mana Anda dapat menyiapkan makanan dengan aman secara legal.
Pelajari Peraturan Federal dan Negara yang Berlaku
Produk dan keju susu berada di bawah peraturan federal yang ketat, sehingga Anda harus mendaftar dengan Food and Drug Administration dan mengikuti pedoman yang ditetapkan oleh Undang-Undang Modernisasi Keamanan Pangan. Anda akan memerlukan lisensi bisnis grosir dan harus mematuhi pedoman pendaftaran dan produksi setempat. Jika Anda memasak makanan, Anda harus mendinginkannya dengan cepat dan menyimpannya dengan aman di 41 derajat Fahrenheit atau di bawah dalam waktu enam jam. Periksa kantor lisensi bisnis lokal Anda dan departemen kesehatan untuk mendapatkan daftar lengkap peraturan dan prosedur untuk jenis makanan yang Anda rencanakan untuk dijual.
Desain Kemasan yang Menarik
Anda perlu menemukan toko dan pasar yang bersedia menjual produk Anda, dan mereka akan membutuhkan bukti bahwa Anda mematuhi prosedur dan hukum yang berlaku. Pengemasan yang menarik sangat penting untuk menarik pelanggan dan membuat produk Anda tampak aman dan profesional. Supermarket mungkin membutuhkan kode UPC atau PLU untuk pemindaian register, yang bisa Anda dapatkan secara mandiri atau melalui pengecer. Rancang paket yang stabil dan ramah lingkungan yang menarik bagi pelanggan dan menunjukkan makanan Anda dengan cara terbaik. Anda harus memasukkan bahan dan informasi nutrisi, instruksi pemanasan, dan informasi produk pada paket untuk konsumen. Beberapa produk dijual berdasarkan berat, jadi Anda perlu timbangan yang andal dengan printer label, yang diperiksa oleh biro bobot dan pengukuran setempat.
Posisikan Produk Anda Secara Kompetitif
Buat kampanye pemasaran dengan menjalin hubungan dengan teman, rekan, kontak media sosial, restoran lokal, dan surat kabar dan majalah kota. Anda dapat mengirim sampel ke kritikus makanan lokal dan penulis, mempromosikan makanan Anda di festival dan pameran, dan menjual produk di pasar petani. Cobalah untuk mendapatkan akun grosir yang cocok dengan gambar produk Anda. Jika menjual makanan sehat atau makanan vegetarian, cobalah toko makanan kesehatan, toko roti pengrajin, koperasi makanan alami, dan restoran vegetarian. Beri setiap klien grosir perhatian pribadi Anda, dan selalu putar stok di rak dan lepaskan produk sebelum habis masa berlakunya atau menjadi tidak selera makan. Tanyakan kepada manajer apakah Anda bisa menyiapkan meja untuk menyediakan sampel dan memasarkan makanan Anda sesekali. Jika pekerjaan menjadi terlalu sulit untuk ditangani, tunda penambahan klien baru sampai Anda menyewa bantuan atau memperluas kapasitas produksi.