Struktur membantu seseorang memahami bagaimana bisnis dirancang dan bagaimana operasinya. Struktur pelaporan dalam bisnis dipengaruhi oleh perbedaan antara struktur matriks dan struktur divisi. Struktur matriks disusun berdasarkan produk dan fungsi, sedangkan struktur divisi berfokus pada produk, pasar, dan lokasi geografis. Struktur organisasi memiliki dampak pada bagaimana informasi, sumber daya dan operasi dilakukan. Mengetahui perbedaan antara kedua struktur ini membantu seseorang memahami bagaimana upaya karyawan dikelola dalam suatu organisasi.
Struktur matriks
Struktur matriks mengelompokkan karyawan dalam bidang fungsi dan produk. Biasanya struktur matriks difokuskan di sekitar produk individu, lini produk atau fungsi. Sebagai contoh, Produk C dan Produk D struktur terpisah dengan rantai komando yang berbeda: Masing-masing mungkin termasuk dukungan penjualan, dukungan TI, dukungan layanan pelanggan dan dukungan operasi. Struktur matriks rumit tetapi memungkinkan pendekatan yang terfokus pada produk dan fungsi.
Struktur Divisi
Struktur divisi dipisahkan oleh departemen yang hampir independen di sepanjang lini produk, pasar, atau lokasi geografis. Semakin besar organisasi, semakin besar kemungkinannya memiliki struktur divisi, yang lebih mudah dikelola dan memberikan garis kontrol yang lebih jelas. Perusahaan mungkin memiliki divisi terpisah untuk setiap produk, setiap area pasar tempat perusahaan menjualnya, atau setiap lokasi geografis tempat operasi berada.
Kontrol vs. Pemanfaatan
Struktur divisi memungkinkan untuk lebih banyak kontrol, karena setiap karyawan hanya melaporkan ke struktur di mana dia berada. Contohnya mungkin departemen sumber daya manusia yang bekerja dan melapor ke kantor China. Dalam struktur matriks, karyawan dapat melapor ke dua otoritas yang berbeda, yang memungkinkan pemanfaatan yang lebih banyak tetapi operasi yang lebih kompleks - misalnya, karyawan penjualan dapat melapor ke manajer Produk A, serta manajer penjualan.
Struktur dan Ukuran Organisasi
Struktur yang digunakan juga tergantung pada ukuran organisasi. Perusahaan yang tersebar di seluruh dunia kemungkinan memiliki kontrol lokal, yang cocok dengan pendekatan divisi. Sebuah perusahaan yang berlokasi di satu area dapat bekerja di bawah struktur matriks. Semakin jauh jalur komunikasi dan locus of control, semakin kecil kemungkinan struktur matriks akan digunakan.