Kebijakan dan prosedur keperawatan adalah bagian integral dari proses perencanaan manajemen strategis setiap fasilitas perawatan kesehatan. Meskipun bisnis mungkin memiliki kebijakan dan prosedur karyawan secara keseluruhan, setiap divisi harus memiliki peraturan dan pedoman yang jelas. Pemilik atau chief executive officer harus memasukkan kebijakan dan prosedur keperawatan dalam rencana bisnis perusahaan dengan bantuan manajemen keperawatan.
Mulailah dengan meninjau tujuan dan misi perusahaan. Jika keuntungan moneter bagi pemegang saham adalah tujuan utama sebuah institusi, kebijakan yang memandu upah lembur atau upah mungkin berbeda dari organisasi perawatan kesehatan yang misi utamanya adalah melayani masyarakat atau menumbuhkan beban pasien.
Sertakan perawat kepala, manajer shift, perwakilan serikat pekerja, profesional akuntansi fasilitas, perwakilan sumber daya manusia dan departemen TI dalam upaya pembuatan kebijakan awal Anda. Umpan balik dari masing-masing departemen sangat penting untuk memastikan semua aspek pekerjaan perawat dicakup oleh kebijakan dan prosedur yang Anda buat. Gunakan informasi yang dapat dibawa masing-masing departemen ke dalam diskusi untuk membuat kebijakan yang layak, legal, dan dapat diintegrasikan dalam program elektronik sistem.
Menggabungkan kebijakan dan prosedur yang telah dibuat melalui lembaga pemerintah dan organisasi sejawat. Sebagai contoh, Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan A.S. menawarkan panduan lengkap tentang keselamatan pasien ke organisasi perawatan kesehatan melalui Badan Penelitian dan Kualitas Kesehatan (AHRQ). National Guideline Clearinghouse (NGC) menyediakan lebih dari 700 rencana yang telah bekerja di lembaga-lembaga, melalui kolaborasi antara AHRQ dan American Medical Association.
Bangun ulasan reguler untuk memeriksa kebenaran kebijakan dan bagaimana pengaruhnya terhadap tempat kerja. Dengan meninjau kembali kebijakan awal, Anda dapat mengatasi masalah yang sebelumnya tidak dipertimbangkan serta membuat akomodasi untuk lingkungan ekonomi yang berubah, permintaan pelanggan, dan kemungkinan kekurangan perawatan. Perubahan harus dilakukan sesuai kebutuhan setelah setiap tahap peninjauan. Iklim bisnis, tren pasar dan kemajuan teknologi menuntut perencanaan prosedural terkini dan terkini untuk memungkinkan perusahaan menjadi kompetitif dan sukses.
Kiat
-
Berlangganan pembaruan mingguan yang dikirim melalui NGC dan publikasi profesional lainnya seperti yang dikeluarkan oleh Asosiasi Direktur Administrasi Keperawatan Nasional untuk mengikuti perubahan undang-undang medis dan pembaruan teknologi yang dapat memengaruhi kebijakan dan prosedur Anda.
Peringatan
Perbarui semua staf perawat dan orang lain yang terpengaruh oleh kebijakan dan prosedur keperawatan saat Anda melakukan perubahan. Gunakan buletin Intranet atau karyawan untuk menjaga karyawan mendapat informasi terbaru tentang perubahan yang terjadi.