Ekonomi adalah studi tentang transaksi antara produsen dan konsumen dengan sumber daya terbatas. Karena uang yang digunakan untuk menghasilkan satu produk dapat digunakan untuk menghasilkan sesuatu yang lain, setiap transaksi melibatkan biaya ekonomi yang bernilai implisit dan eksplisit bagi pembeli dan penjual. Biaya eksplisit termasuk pertukaran uang untuk barang atau jasa. Biaya implisit mengacu pada biaya nyata yang tidak ada uang yang dipertukarkan. Ekonom menghitung biaya implisit dan eksplisit bersamaan ketika menentukan nilai suatu barang.
Tenaga kerja
Upah, bonus dan biaya manfaat bagi karyawan adalah biaya eksplisit. Biaya-biaya ini adalah biaya moneter yang dapat dihitung. Majikan dapat mengantisipasi jumlah biaya tenaga kerja eksplisit selama periode waktu tertentu. Biaya kerja tersirat termasuk mempekerjakan satu pekerja di atas pekerja lain yang mungkin menjadi pekerja yang lebih baik tetapi tidak memiliki aplikasi yang lebih baik. Perusahaan juga dapat membayar biaya implisit dalam beberapa industri untuk memilih memanfaatkan pekerja daripada mesin.
Sumber daya
Terbatasnya sumber daya mengharuskan konsumen dan produsen untuk memilih satu hal daripada yang lain ketika melakukan pembelian atau memutuskan untuk memproduksi suatu produk. Sifat terbatas sumber daya sering diindikasikan dalam harga moneter sumber daya. Produsen harus mempertimbangkan apakah biaya eksplisit bahan baku tersebut layak dibayar untuk menghasilkan suatu produk. Demikian juga, konsumen harus memutuskan apakah mereka akan membayar harga akhir produk, yang termasuk harga yang dibayar produsen untuk bahan baku. Karena uang juga merupakan sumber daya terbatas, produsen memilih untuk membayar harga sumber daya tersebut daripada membelanjakan uang untuk sesuatu yang lain. Nilai dari sesuatu yang lain yang tidak dibeli adalah biaya sumber daya implisit.
Biaya tak terhitung
Pemilik bisnis dapat menggunakan waktunya sendiri yang belum dibayar untuk mengembangkan bisnisnya. Selain itu, ia dapat menggunakan sumber daya yang sudah dimilikinya, seperti gudang atau tanah, yang ia tidak perlu membayar uang untuk mendapatkannya. Nilai dari barang-barang ini adalah biaya implisit. Beberapa perusahaan yang dimiliki oleh satu entitas dapat berbagi layanan dan fasilitas tanpa biaya. Penggunaan layanan dan fasilitas tanpa biaya juga merupakan biaya implisit. Undang-undang mengharuskan perusahaan untuk melacak biaya implisit yang dikeluarkan dari pembagian antara dua atau lebih anak perusahaan dari satu perusahaan. Praktek ini disebut "harga transfer."
Menghitung Untung
Ekonom menganggap laba berbeda dari akuntan. Akuntan menghitung laba dengan mengurangi pengeluaran moneter total, atau biaya eksplisit, dari total pendapatan. Ekonom mulai dengan menempatkan nilai moneter pada layanan yang diberikan atau tanah yang dimiliki meskipun tidak ada pembayaran dilakukan. Biaya implisit ini ditambahkan ke total biaya eksplisit untuk mencapai jumlah biaya ekonomi. Total biaya ekonomi dikurangkan dari total pendapatan untuk menilai total laba.
