Pengganda Pajak vs. Pengganda Pengeluaran

Daftar Isi:

Anonim

Pelanggan adalah darah kehidupan bisnis Anda. Kekuatan pengeluaran mereka tergantung pada kebijakan ekonomi pemerintah. Bahkan perubahan sekecil apa pun dalam pajak atau upah dapat memengaruhi kemampuan mereka untuk membeli produk Anda. Untuk alasan ini, sangat penting bagi Anda untuk memahami peran pengganda fiskal dan bagaimana pengaruhnya terhadap siklus bisnis.

Efek kebijakan fiskal dapat meningkatkan atau mengurangi daya beli pelanggan. Misalnya, pengurangan pajak penghasilan akan memungkinkan pelanggan membeli lebih banyak barang, yang berarti pendapatan yang lebih tinggi untuk bisnis Anda.

Menaikkan pajak akan memiliki efek sebaliknya. Pelanggan akan mendapatkan dan menghabiskan lebih sedikit uang. Pengganda fiskal membantu mengukur sejauh mana tindakan ini mempengaruhi daya beli dan mempengaruhi keputusan investasi.

Apa itu Pengganda Pajak?

Angka ini menunjukkan kelipatan di mana PDB (produk domestik bruto) meningkat sebagai respons terhadap pengurangan pajak. Pemilik bisnis dapat menggunakan perhitungan pengganda pajak untuk menentukan berapa banyak pelanggan akan menghabiskan jika pemerintah menurunkan pajak. Di bawah kondisi ini, pelanggan akan memiliki pendapatan disposable yang lebih tinggi, yang memungkinkan mereka untuk menambah tabungan mereka, memberi mereka lebih banyak daya beli dan memungkinkan mereka untuk membeli barang yang lebih mahal.

Pengurangan pajak juga menyebabkan peningkatan pendapatan disposable. Ketika permintaan pelanggan meningkat, begitu pula produksi barang, yang mengarah pada pertumbuhan ekonomi dan keuntungan yang lebih tinggi untuk bisnis. Ketika pemerintah menaikkan pajak, pelanggan dan bisnis kehilangan uang. Pada saat yang sama, tingkat investasi turun, yang selanjutnya mempengaruhi perekonomian.

Memahami Pengganda Pengeluaran Pemerintah

Pengganda pengeluaran mengukur dampak kebijakan fiskal terhadap perekonomian. Ini menunjukkan bagaimana PDB meningkat atau menurun sebagai respons terhadap perubahan dalam pengeluaran pemerintah. Jumlah ini terkait terutama dengan berapa banyak konsumen yang menabung.Setiap perubahan dalam kegiatan pemerintah akan berdampak signifikan pada ekonomi dan daya beli konsumen suatu negara.

Jika pengeluaran pemerintah suatu negara meningkat, uang yang dihabiskan kembali ke perekonomian. Akibatnya, pelanggan terus menghabiskan dan menabung. Dan ketika pengeluaran pemerintah menurun, pendapatan konsumen sekali pakai turun. Inilah sebabnya mengapa pemerintah mendorong pengeluaran selama resesi sebagai sarana untuk merangsang pertumbuhan ekonomi.

Memahami dampak kebijakan fiskal sangat penting bagi pertumbuhan dan pendapatan perusahaan Anda. Sebagai pemilik bisnis, Anda dapat mengantisipasi tren dan pola pengeluaran pelanggan berdasarkan perhitungan pengganda. Peningkatan pajak akan mengurangi pendapatan yang dapat dibuang, sementara pengurangan pajak akan memiliki efek sebaliknya.

Selanjutnya, pertumbuhan PDB tergantung pada kebijakan fiskal. Perhitungan pengganda dapat memainkan peran penting dalam memastikan akurasi perkiraan ekonomi makro. Setelah Anda mengetahui angka-angka ini, Anda dapat menyesuaikan strategi bisnis Anda sesuai dengan itu.