Bisnis yang memperluas cakrawala internasional harus mempertimbangkan kekhasan relatif terhadap negara asing. Faktor-faktor risiko yang terlibat mungkin menjadi alasan untuk tidak melakukan bisnis internasional, atau risiko mungkin sangat sedikit sehingga kemungkinan keuntungan akan dihasilkan.
Detail
Faktor risiko internasional melibatkan faktor-faktor yang memengaruhi perusahaan dan pekerja perorangan. Sebuah studi yang dikutip oleh "Kedokteran Kerja dan Lingkungan" menunjukkan bahwa pelancong bisnis internasional mengalami lebih banyak stres daripada karyawan yang tidak bepergian secara internasional. Selain itu, perusahaan harus mempertimbangkan implikasi keuangan dari melakukan bisnis di wilayah yang secara politis tidak stabil.
Pertimbangan
Kasus-kasus negara tuan rumah asing mengambil alih anak perusahaan yang didirikan di negara itu telah menghalangi beberapa perusahaan untuk melakukan ekspansi internasional. Beberapa perincian yang perlu dipertimbangkan relatif terhadap iklim bisnis negara asing termasuk sikap konsumen di negara itu, tindakan pemerintah, kehadiran perang, korupsi, dan birokrasi.
Sumber daya
Publikasi yang merinci risiko politik di berbagai negara akan membantu keputusan mengenai bisnis internasional. Buku "Informasi Bisnis Internasional" mengutip "Buku Tahunan Risiko Politik," "Panduan Risiko Negara Internasional," dan "Prakiraan Negara" sebagai contoh sumber daya tersebut (lihat bagian Sumberdaya artikel ini).