Semua fiksi secara implisit bersifat metafiksi, karena semua fiksi sadar akan bahasa dan sastra, menurut Patricia Waugh, kritikus sastra. Perangkat metafiksi dapat datang dalam berbagai bentuk, yang semuanya bermaksud untuk menarik perhatian pembaca pada fakta bahwa mereka membaca fiksi; sebaliknya, cerita fiksi lainnya berusaha meyakinkan pembaca bahwa cerita itu benar. Menulis metafiksi memerlukan pemilihan perangkat yang tepat untuk cerita khusus Anda.
Baca contoh-contoh metafiksi, karena ini adalah konsep sastra yang maju dan mengharuskan seorang penulis untuk memahaminya sebelum ia mencobanya. Beberapa contoh karya metafiksi termasuk "The Handmaid’s Tale" oleh Margaret Atwood, "Northanger Abbey" oleh Jane Austen, "Watt" oleh Samuel Beckett, "Don Quixote" oleh Miguel de Cervantes dan "The Princess Bride" oleh William Goldman.
Tulis garis besar atau ringkasan cerita Anda, yang masih bisa dalam genre apa pun, seperti kontemporer, historis, fiksi ilmiah, atau fantasi. Merumuskan plot dasar dengan awal, tengah dan akhir, dan muncul dengan deskripsi karakter Anda, seperti yang Anda lakukan untuk karya fiksi biasa.
Pilih perangkat metafiksi untuk cerita Anda. Anda harus memiliki tujuan untuk menggunakan perangkat ini, atau itu kemungkinan tidak akan efektif. Perangkat umum termasuk sebuah cerita tentang seorang penulis yang menulis sebuah cerita (seperti "Misery" karya Stephen King), sebuah kisah di mana buku yang sebenarnya adalah "penyangga" di dalam cerita (seperti "Panduan Tukang Luncur ke Galaxy" karya Douglas Adam) atau sebuah cerita dengan catatan kaki naratif yang mengomentari cerita tersebut (seperti "Jonathan Strange & Mr. Norrell" karya Susanna Clarke). Gagasan di balik semua perangkat metafiksi adalah untuk menarik perhatian pembaca dengan fakta bahwa ia sedang membaca akun fiksi.
Tulis kisahnya, gabungkan perangkat yang Anda pilih secara konsisten. Cerita Anda harus tetap memiliki suara yang kuat, karakter yang meyakinkan, dan konflik di setiap adegan, dan menunjukkan keterampilan menulis yang luar biasa, seperti halnya karya fiksi biasa. Pertimbangkan nada cerita Anda saat Anda memasukkan perangkat; misalnya, sindiran lucu dari cerita terkenal lainnya mungkin sangat metafiksi karena karakter Anda “tahu” mereka sebenarnya ada dalam sebuah cerita. Namun, karya yang lebih serius dan dramatis tidak semestinya metafiksi flamboyan; sebagai gantinya, Anda dapat memilih untuk membuat narator secara halus mengungkapkan kepada pembaca bahwa dia adalah "penulis" dari cerita yang dibacanya.
Kiat
-
Eksperimen dan berlatih menulis metafiksi setiap hari. Seperti halnya fiksi, perlu waktu untuk mengasah keterampilan Anda dan menguasai keterampilan menulis. Kemungkinan Anda mencoba menulis metafiksi pertama kali akan kikuk; namun, dengan terus-menerus mengerjakannya dan tidak takut untuk mencoba teknik baru, bahkan jika gagal, keterampilan menulis metafiksi Anda akan meningkat.