Menurut Institut Nasional untuk Keunggulan Layanan Otomotif (ASE), konsumen biasanya tidak memiliki cara untuk mencari tahu mekanik mana yang mampu. Pada tahun 1972, ASE - sebuah organisasi independen dan nirlaba - diimplementasikan. Jika seorang mekanik bersertifikat ASE, itu umumnya berarti ia telah lulus ujian yang diperlukan oleh ASE. Ada beberapa cara yang bisa diketahui oleh konsumen atau majikan yang ingin menyewa seorang teknisi jika dia memiliki sertifikasi ASE.
Cari tanda ASE. Jika bengkel memiliki minimal satu teknisi ASE, diizinkan untuk menampilkan simbol ASE. Teknisi mungkin mengenakan patch bahu ASE di seragamnya. Jika teknisi tidak mengenakan lencana bahu, konsumen dapat meminta sertifikatnya. Sertifikat ini khusus untuk kredensial mekanik, yang mencakup area sertifikasinya. Sebagian besar pengusaha menampilkan sertifikat ASE teknisi mereka di dinding ruang tunggu fasilitas atau di kantor mereka.
Cari ASE Blue Seal of Excellence. Toko reparasi, bisnis pendukung, dan bisnis suku cadang dapat memenuhi syarat untuk dimasukkan dalam Program Pengakuan ASL Blue Seal of Excellence jika sekurang-kurangnya 75 persen dari teknisi mereka memiliki sertifikasi ASE dan jika pekerja bersertifikasi ASE mencakup setiap area layanan di toko.
Blue Seal membedakan bisnis dari yang lain karena itu berarti bahwa stafnya bersertifikat ASE dan telah mendapatkan reputasi yang baik dari kliennya. Anggota menerima plakat dinding yang disesuaikan dengan nama bisnis, tanggal partisipasi dan logo ASE, yang ditampilkan dalam fasilitas.
Hubungi ASE secara langsung untuk mencari tahu apakah teknisi tersebut memiliki sertifikasi ASE. Beri tahu mereka bahwa Anda perlu memverifikasi sertifikasi ASE pada teknisi tertentu. Mereka akan bersedia memberi Anda informasi karena tujuan mereka adalah membantu memastikan konsumen menerima layanan yang kompeten.
