E-commerce adalah bagian besar dari pasar global. Selama musim belanja liburan 2009 - waktu terpenting tahun ini bagi pengecer - pembelian online konsumen meningkat 4% dari tahun sebelumnya menjadi total $ 29,1 miliar, menurut perusahaan riset pasar comScore. Namun tidak semua orang bisa sukses di pasar online. Pedagang e-commerce yang sukses adalah orang-orang yang dapat dipercaya yang merencanakan ke depan dan bersedia menginvestasikan waktu dan uang ke dalam bisnis elektronik mereka.
Kepercayaan
Persyaratan terbesar untuk menjalankan e-bisnis yang sukses adalah kepercayaan. Di zaman Facebook dan MySpace ini, pedagang online mungkin berpikir bahwa privasi informasi pelanggan tidak penting, tetapi justru sebaliknya. Delapan puluh persen pengguna Internet yang disurvei dalam survei terbaru mengatakan bahwa privasi informasi pribadi mereka penting atau sangat penting bagi mereka. Itu untuk alasan yang bagus, dengan pencurian identitas pada titik tertinggi sepanjang masa. Pada tahun 2009, jumlah korban pencurian identitas naik 12 persen, dan total orang yang hilang ini - $ 54 miliar - juga meningkat lebih dari 12 persen dari tahun sebelumnya.
Dengan demikian, bisnis harus dapat dipercaya untuk beroperasi secara online. Konsumen tidak akan hanya memberikan informasi keuangan mereka kepada sembarang orang, sehingga sebuah situs akan kehilangan bisnis jika konsumen tidak merasa nyaman bahwa itu adalah perusahaan yang andal dan terhormat. Perusahaan harus memiliki kebijakan privasi yang komprehensif dan mematuhinya. Ide bagus lainnya adalah untuk mendapatkan sertifikat digital dan segel TRUSTe, yang diberikan oleh organisasi pihak ketiga setelah mereka meneliti keabsahan situs web online. Penghargaan semacam itu membuat pikiran konsumen nyaman. Akhirnya, bahkan jika e-bisnis melakukan semua ini, itu juga harus dapat dipercaya dalam arti memenuhi janjinya: berada di depan dengan konsumen tentang harga dan waktu pengiriman.
Strategi
Pedagang e-commerce juga harus memiliki strategi untuk berhasil di pasar online. Banyak orang memulai situs web karena mereka pikir itu adalah cara cepat dan mudah untuk menghasilkan uang, tetapi sebenarnya dibutuhkan investasi yang jauh lebih besar daripada yang diperkirakan kebanyakan orang. Oleh karena itu, sebelum meluncurkan situs, bisnis harus memiliki strategi untuk menangani masalah besar dan kecil: Bagaimana konsumen akan melakukan pemesanan, bagaimana pengiriman akan dilakukan, bagaimana masalah layanan pelanggan akan ditangani? Lebih luas lagi, berapa banyak yang diharapkan pemilik untuk memperoleh selama periode tertentu, bagaimana konsumen menemukan situs, dan bagaimana kesuksesan akan dinilai. Pedagang online tanpa strategi akan segera kewalahan oleh masalah seperti itu.
Kesesuaian
Akhirnya, pedagang harus memutuskan apakah produk mereka cocok untuk web. Persyaratan untuk e-bisnis yang sukses menyangkut barang dan jasa itu sendiri (Bisakah mereka dikirim dengan cepat dan murah? Apakah mereka menarik bagi orang di luar wilayah geografis yang kecil?) Serta logistik (Akan online menghemat uang? Apakah manfaatnya lebih besar daripada biaya?)