"Jaminan" adalah kontrak atau perjanjian di mana satu orang menjamin hutang orang lain. Seringkali mereka disebut surety bond atau surety agreement. Surety bond biasanya digunakan untuk melindungi pemerintah dari kesalahan atau kegagalan perusahaan untuk memenuhi kewajibannya. Sebagai contoh, seorang kontraktor yang membangun sesuatu untuk pemerintah mungkin diminta untuk membeli surety bond untuk mengganti uang pemerintah jika proyek tidak selesai tepat waktu atau sesuai dengan standar yang disyaratkan.
Pesta
Ada tiga pihak dalam perjanjian penjamin. Pihak pertama disebut "kepala sekolah" yang adalah orang (atau perusahaan) yang membeli perjanjian jaminan. Kepala sekolah memiliki semacam kewajiban dan pada dasarnya membeli jaminan bahwa kewajiban kepada pihak kedua (disebut "Obligee") akan dipenuhi. Pihak ketiga adalah "penjamin," dan ini umumnya merupakan perusahaan penjamin obligasi yang mengasumsikan risiko penagihan dari prinsipal, jika prinsipal gagal memenuhi kewajibannya kepada pihak yang diwajibkan.
Legalitas
Agar kewajiban penjaminan ada secara hukum penjamin harus telah menerima beberapa bentuk pembayaran atau "pertimbangan." Semua orang dalam kontrak harus secara hukum dapat masuk ke dalam kontrak yang mengikat. Kewajiban penjamin tidak boleh lebih besar dari kewajiban asli kepala sekolah, meskipun bisa lebih kecil dari kewajiban aslinya. Kewajiban penjamin berakhir ketika persyaratan kontrak dipenuhi oleh kepala sekolah atau beberapa persyaratan lain dari kontrak terpenuhi.
Bagaimana Jika Kepala Sekolah Gagal
Jika prinsipal gagal memenuhi kewajibannya dan perusahaan surety bond harus mengembalikan obligee, perusahaan penjamin akan meminta penggantian dari prinsipal. Perjanjian jaminan bukan asuransi. Pembayaran yang dilakukan kepada perusahaan penjamin adalah pembayaran untuk obligasi, tetapi prinsipal masih bertanggung jawab atas hutang. Tujuan utama dari perusahaan penjamin adalah untuk meringankan kewajiban waktu dan ketidaknyamanan mengumpulkan dari kepala sekolah. Obligee bukannya mengambil langsung dari penjamin, dan kemudian penjamin harus menagih kewajiban dari kepala sekolah baik melalui jaminan yang dipasang oleh kepala sekolah atau melalui cara lain.
Jenis-jenis Obligasi Surety
Ada berbagai jenis jaminan atau perjanjian. Jenis pertama disebut lisensi atau izin surety bond, dan itu menjamin bahwa seorang profesional seperti broker hipotek, agen asuransi atau dealer mobil mematuhi undang-undang tentang kinerja tugasnya. Demikian pula, pejabat publik dapat terikat pada kinerja mereka. Ada juga surety bond untuk melindungi dari ketidakjujuran karyawan atau menjamin bahwa orang yang menangani uang orang lain memenuhi tanggung jawab fidusia mereka. Orang-orang yang tampil di hadapan pengadilan dapat terikat. Dan akhirnya ada obligasi yang terkait dengan konstruksi seperti obligasi penawaran, obligasi pembayaran, obligasi kinerja, dll.