Agar kompetitif di pasar global, sebuah bisnis mencari keunggulan internasional dengan membentuk aliansi strategis atau usaha patungan dengan mitra internasional untuk menyatukan sumber daya.Istilah "perusahaan patungan" dan "aliansi strategis" sering digunakan secara bergantian. Sementara kedua kemitraan berperan penting dalam membangun wilayah asing, perbedaan utamanya adalah bahwa usaha patungan membutuhkan penciptaan entitas pihak ketiga yang sah dan aliansi strategis tidak.
Perbedaan Mitra
Dalam usaha patungan internasional, perusahaan asing mencari mitra dengan hubungan bisnis dan politik di wilayah lokal dengan imbalan teknologi atau bidang keahlian lainnya. Mitra dalam usaha patungan fokus pada saham ekuitas yang akan dibagikan oleh mitra, yang dapat berkisar antara 10 hingga 90 persen dari pengembangan aliansi strategis. Mitra aliansi strategis internasional bersifat independen dan beroperasi dengan perjanjian kontrak untuk suatu tugas atau proyek.
Perbedaan Tujuan
Walaupun usaha patungan dan aliansi strategis memiliki tujuan yang sama untuk membangun kekuatan di wilayah internasional, aliansi strategis dapat dianggap sebagai anak perusahaan dari usaha patungan. Tujuan usaha patungan adalah untuk mewakili kepemilikan hukum kemitraan dan memastikan keuntungan entitas. Tujuan aliansi strategis adalah untuk fokus pada keberhasilan tugas-tugas terkait proyek aliansi, seperti pengembangan teknologi atau inisiatif pemasaran.
Perbedaan Fungsi
Ketika setidaknya dua perusahaan internasional bekerja bersama untuk mengimplementasikan strategi, mereka mungkin memiliki ide, sumber daya atau teknologi untuk dibagikan. Dengan membentuk aliansi, mereka dapat, misalnya, berbagi strategi pemasaran dan membangun program rujukan. Aliansi strategis dapat sesederhana menjalankan stan bersama di sebuah pameran dagang. Usaha patungan adalah badan hukum yang terkait dengan kepemilikan sahamnya di perusahaan dan, oleh karena itu, menjalankan fungsi manajemen dari tujuan, investasi kemitraan, aset dan strategi keluar.
Perbedaan di Internet
Sebagai hasil dari booming e-commerce, usaha patungan pemasaran Internet secara internasional digunakan oleh bisnis online. Ini dapat disebut sebagai usaha patungan, tetapi tidak berbeda dari aliansi strategis karena tidak ada pihak ketiga yang sah. Para mitra mempromosikan produk dan layanan satu sama lain dan mendapat manfaat melalui program pembayaran afiliasi baik yang sedang berlangsung atau untuk blitz pemasaran.