Reebok adalah salah satu produsen sepatu, aksesoris, dan pakaian teratas di pasar olahraga global pada 2011. Anak perusahaan Adidas-Salomon AG, perusahaan yang fokus memproduksi peralatan yang berhubungan dengan olahraga, Reebok memiliki sejarah panjang dalam bermitra dengan pakaian olahraga utama seperti National Basketball Association dan selebriti terkenal seperti Jay-Z, 50 Cent, Allen Iverson, Christina Ricci dan Stevie Williams. Reebok adalah pesaing kuat di pasar olahraga karena banyak kekuatan perusahaan.
Strategi Sejarah
J.W. Foster memulai Reebok sebagai bisnis pembuat sepatu pada awal tahun 1890-an.Menurut situs web perusahaan, Foster memulai bisnis ini karena "atlet ingin berlari lebih cepat." Untuk menarik keinginan ini, Foster merancang sepatu lari berduri, yang kemudian menjadi alasan keberhasilan perusahaan. Salah satu tonggak sejarah perusahaan terjadi di Olimpiade Musim Panas 1924, di mana perusahaan menyediakan semua sepatu lari yang dikenakan oleh para atlet.
Perusahaan ini dengan tepat mengubah namanya pada tahun 1958 - mengganti nama merek menjadi Reebok - yang berasal dari nama gazelle Afrika. Dari tahun 1960-an hingga pertengahan 2000, Reebok memperkenalkan berbagai produk dan kampanye inovatif yang membantu orang meningkatkan kinerja atletik mereka. Pada tahun 2006, Reebok bergabung dengan Adidas-Salomon AG, menjadi anggota kelompok besar perusahaan yang memproduksi barang olahraga.
Program dan Inovasi
Reebok terus menerus menghasilkan produk dan program inovatif untuk memenuhi permintaan pelanggan. Salah satu program inovatif tersebut terjadi pada tahun 1981, ketika perusahaan memusatkan perhatiannya merancang sepatu olahraga pertama khusus untuk wanita. Dikenal sebagai kampanye "Gaya Bebas", perusahaan fokus mempopulerkan aerobik sebagai bentuk latihan dan membantu membangun lanskap di mana wanita dapat unggul dalam olahraga dan olahraga.
Selama 1990-an, perusahaan fokus pada kemitraan dengan atlet paling berbakat, menciptakan produk yang dirancang untuk olahraga tertentu. Salah satu kemitraan tersebut melibatkan pegolf Greg Norman, yang dengannya Reebok menciptakan "Koleksi Greg Norman," koleksi pakaian dan aksesori golf yang sangat luas.
Kemitraan dengan Organisasi Atletik Utama
Salah satu kekuatan Reebok berasal dari kemitraannya dengan organisasi atletik utama. Pada tahun 2000, Reebok mencapai kesepakatan eksklusif dengan National Football League. Perusahaan memperoleh hak untuk menghasilkan produk resmi NFL secara komersial, serta memungkinkan perusahaan untuk membuat pakaian dan sepatu untuk semua tim NFL.
Pada tahun 2001, Reebok bermitra dengan National Basketball Association. Selain menciptakan produk komersial untuk NBA, Reebok juga mendapatkan hak untuk memproduksi pakaian lapangan dan peralatan praktik untuk NBA, WNBA dan liga minor NBA, National Basketball Development League (NBDL).
Diversifikasi Produk Olahraga dan Dominasi Pasar
Reebok memiliki kebiasaan menciptakan dan mendominasi pasar eksklusif di dunia olahraga. Pada tahun 2004, Reebok mengakuisisi The Hockey Company dan mengubahnya menjadi “Reebok Hockey.” Cabang Reebok ini secara eksklusif memproduksi dan mendistribusikan pakaian permainan semua tim Liga Hoki Nasional. Selain dari NHL, Reebok Hockey juga menyediakan peralatan olahraga untuk organisasi hoki lainnya, seperti American Hockey League, East Coast Hockey League dan Canadian Hockey League.
Selain menyediakan peralatan untuk organisasi atletik, Reebok juga menciptakan proyek yang dirancang untuk orang kebanyakan. Kontribusi terbaru mereka pada kebugaran wanita dimanifestasikan pada tahun 2009 ketika mereka merilis sepatu EasyTone, sepatu olahraga dengan desain inovatif yang ditujukan untuk mengencangkan kaki dan posisi wanita. Menurut situs web resmi mereka, teknologi alas kaki EasyTone "diciptakan oleh mantan insinyur NASA."