Kelemahan Menggunakan Analisis PESTLE

Daftar Isi:

Anonim

PESTLE adalah singkatan dari analisis "politik, ekonomi, sosial, teknologi, hukum dan lingkungan". Alat analisis bisnis ini mengidentifikasi dan mengevaluasi faktor-faktor perubahan dalam lingkungan bisnis. Manajemen menggunakan model ini untuk memahami kondisi yang ada dan mempersiapkan diri untuk masa depan. Ini model memberi perusahaan keunggulan atas pesaingnya. Meskipun ini adalah model yang bermanfaat, ia memang memiliki kelemahan tertentu.

Peninjauan Konstan

Faktor eksternal berubah dengan cepat. Ini bertindak sebagai pencegah utama bagi analisis PESTLE. Manajemen perlu terus meninjau dan merevisi studi secara konstan. Misalnya, pemerintah dapat menaikkan pajak. Pajak-pajak ini berpengaruh pada skenario profitabilitas perusahaan. Analis memberikan rekomendasi untuk membantu perusahaan mempersiapkan diri. Kemudian, dalam bulan berikutnya, pemerintah dapat memberikan subsidi kepada perusahaan. Subsidi berdampak positif pada posisi perusahaan. Agar analisis berhasil dan benar, manajemen perlu terus meninjau hasil model. Ini harus mempertimbangkan dampak pajak dan subsidi.

Banyak Orang Dibutuhkan

Kerugian lain dari analisis PESTLE adalah membutuhkan banyak orang untuk terlibat dalam penelitian ini. Pengetahuan dari berbagai domain diperlukan agar hasilnya akurat. Juga, orang yang berbeda memiliki kecenderungan untuk melihat skenario secara berbeda; analisis PESTLE membutuhkan beragam perspektif dan sudut pandang. Perusahaan perlu menanggung biaya gaji semua individu yang terlibat dalam analisis. Layanan karyawan ini dapat digunakan untuk pekerjaan lain di perusahaan.

Kebutuhan akan Sumber Daya

Mendapatkan akses ke data eksternal sering kali melibatkan proses yang rumit. Perusahaan perlu menghabiskan banyak waktu dan upaya dalam memperoleh data dari sumber daya eksternal. Perusahaan mungkin tidak dapat memperoleh rincian lengkap tentang kebijakan, praktik, dan strategi para pesaingnya. Jika perusahaan perlu memahami selera dan preferensi pelanggannya, perusahaan perlu menghabiskan waktu dan uang untuk meneliti. Hasil penelitian harus digabungkan dengan produk akhir.

Analisis Subyektif

Hasil analisis PESTLE kemungkinan akan dipengaruhi oleh pendapat dan penilaian pribadi dari orang yang melakukan evaluasi. Hasilnya sangat subyektif, dan interpretasinya bervariasi dari individu ke individu. Perusahaan menderita kerugian besar jika hasil studi disalahtafsirkan.