Apa Delapan Langkah Model Proses Komunikasi Perseptual?

Daftar Isi:

Anonim

Model proses persepsi komunikasi adalah teori yang berhubungan dengan bagaimana individu berkomunikasi satu sama lain. Proses ini mengasumsikan bahwa setiap individu menciptakan makna dalam pikirannya sendiri untuk setiap bagian komunikasi. Proses ini terdiri dari delapan langkah yang melibatkan kedua belah pihak.

Pengirim

Langkah pertama dalam proses ini melibatkan pengirim pesan memikirkan ide yang ingin ia komunikasikan. Misalnya, ketika Anda ingin memberi tahu seseorang untuk memberikan garam, pertama-tama Anda harus memikirkan gagasan itu.

Pengkodean

Langkah kedua melibatkan penyandian pesan ke dalam bahasa yang dapat dipahami. Ini berarti Anda menerjemahkan keinginan untuk merasakan garam pada makanan Anda menjadi kata-kata yang diperlukan untuk mendapatkan garam.

Memilih Media

Setelah Anda menyandikan pesan, Anda harus memilih media yang digunakan untuk mengirim pesan. Ketika Anda berada di ruangan yang sama dengan seseorang, Anda biasanya akan berbicara. Jika Anda jauh dari orang yang ingin Anda ajak berkomunikasi, Anda bisa menelepon atau mengirim email.

Output dari Pesan

Setelah Anda berhasil menyandikan pemikiran itu ke dalam bahasa yang dapat dipahami, Anda kemudian mengkomunikasikan pesan tersebut kepada individu lain. Misalnya, pada titik ini, Anda akan berkata, "Bisakah Anda memberi saya garam?"

Decoding Pesan

Penerima kemudian harus mendekode pesan yang dikirim. Pada titik ini, penerima pesan menerima pesan dan mengubahnya menjadi bentuk yang dapat ditafsirkan.

Buat Makna

Setelah penerima menerima pesan, dia akan menciptakan makna darinya. Dia akan mendengar pesan itu dan mencoba memahami apa yang dikatakan. Begitu dia mendengar, "Bisakah kamu memberikan garam?", Dia akan mengerti bahwa kamu menginginkan garam.

Berurusan Dengan Kebisingan

Selama proses komunikasi, kebisingan dapat mengganggu. Kebisingan adalah segala sesuatu yang dapat mengalihkan perhatian penerima pesan agar tidak mendengarnya dengan jelas. Misalnya, jika radio menyala di latar belakang, penerima pesan mungkin tidak mendengarkan Anda dengan jelas ketika Anda mengajukan pertanyaan. Dia mungkin juga memikirkan sesuatu yang terjadi sebelumnya dan mungkin tidak memperhatikan pertanyaan itu.

Umpan balik

Setelah pesan diterima dan dipahami dengan jelas oleh penerima, umpan balik terjadi. Penerima pesan dapat memberikan umpan balik dengan mengambil garam dan memberikannya kepada Anda. Dia juga bisa menjawab dengan mengatakan, "Tidak" atau "Sebentar lagi."