Pernahkah Anda masuk ke kantor dan merasakan getaran aneh? Mungkin terlalu sunyi dan semua orang menunduk seolah-olah mereka takut mendapat masalah. Atau mungkin Anda memiliki pengalaman sebaliknya. Mungkin Anda pernah mengunjungi kantor baru dan orang-orang bercanda dan bergembira, bertemu dalam kelompok dengan laptop dan mengobrol sambil minum kopi di ruang istirahat.
Nah, kedua perasaan ini disebut "iklim organisasi."
Apa Arti Istilah 'Iklim Organisasi'?
Iklim suatu organisasi adalah persepsi lingkungan, baik oleh orang luar maupun oleh orang-orang yang bekerja untuk organisasi tersebut. Iklim dapat diciptakan oleh bos. Ini juga memberi makan peristiwa yang terjadi di kantor, atau oleh orang-orang yang bekerja di sana dan bagaimana mereka bereaksi terhadap sesuatu. Iklim bisa berubah. Mungkin akan bergeser perlahan seiring waktu jika ada kepemimpinan baru, misalnya. Atau dapat berubah dengan cepat karena peristiwa yang tidak terduga, seperti kematian rekan kerja.
Budaya vs. Iklim
Budaya organisasi, di sisi lain, mencakup nilai-nilai dan perilaku yang memberi kantor perasaan tertentu. Budaya mencakup aturan organisasi yang tidak tertulis, kepercayaan bersama, dan nilai-nilai pekerja dan pemimpin perusahaan. Itu terasa ketika Anda berada di dalamnya, tetapi orang luar yang berjalan ke kantor tidak serta merta menangkap budaya, seperti halnya iklim organisasi.
Sangat mudah untuk membingungkan budaya dan iklim. Kedua gagasan itu saling terkait, dan yang satu cenderung berdampak dan memberi makan yang lain. Seperti disebutkan, iklim dapat berubah dengan cepat karena suatu peristiwa. Akan tetapi, budaya membutuhkan waktu untuk berkembang. Jika bos ingin mengubah budaya dan memiliki beberapa acara ikatan karyawan dengan anggapan bahwa ini akan memberikan perubahan budaya, dia kemungkinan akan kecewa. Iklim mungkin berubah selama dan setelah peristiwa-peristiwa itu, tetapi budaya akan membutuhkan waktu lebih lama untuk bergeser.
Definisi Survei Iklim
Survei iklim biasanya berupa kuesioner anonim yang menanyakan karyawan tentang perasaan mereka tentang lingkungan tempat kerja mereka. Survei-survei ini dapat bermanfaat bagi kepemimpinan perusahaan karena merupakan jendela untuk mengetahui bagaimana perusahaan melakukan komunikasi dengan karyawan, pembayaran, perawatan, dll. Survei iklim kadang-kadang dapat menyakitkan bagi kepemimpinan, tetapi survei merupakan alat yang penting jika manajemen tertarik untuk meningkatkan iklim organisasi.
