Teknik Kuantitatif dalam Bisnis

Daftar Isi:

Anonim

Ada begitu banyak data yang perlu dipertimbangkan ketika mencoba menjalankan bisnis, tidak peduli seberapa kecil, sehingga sangat membantu untuk membiasakan diri dengan cara untuk mengukur data ini agar dapat dimengerti. Ada berbagai teknik kuantitatif yang dicoba dan diuji yang harus diketahui oleh setiap pelaku bisnis. Dengan menggunakan metode ini, Anda akan memperoleh gambaran yang lebih jelas tentang situasi aktual bisnis Anda dan kemungkinan prospeknya.

Manajemen risiko

Risiko adalah faktor penting dalam setiap usaha bisnis. Semakin besar risiko bisnis Anda, semakin besar potensi imbalan yang bisa didapat. Manajemen risiko yang terampil adalah salah satu faktor utama dalam keberhasilan bisnis apa pun. Manajemen risiko melibatkan kuantifikasi risiko aktual. Memberikan risiko sejumlah membuatnya lebih nyata dan memungkinkan manajer bisnis untuk lebih mengevaluasi dampak yang mungkin dari pengambilan keputusan mereka baik jangka pendek dan jangka panjang.

Pemodelan Komputer

Komputer telah mengambil peran yang jauh lebih besar dalam pengambilan keputusan semua bisnis karena kekuatan dan alat mereka menjadi lebih dihargai. Menggunakan perangkat lunak pemodelan komputer yang kompleks, bisnis dapat mencoba untuk memprediksi kemungkinan jalannya pasar yang berbeda dan peluang usaha mereka untuk sukses. Memasukkan sejumlah besar variabel daripada yang bisa diproses oleh orang normal, model komputer tumbuh semakin halus dan lebih berharga.

Statistik deskriptif

Penggunaan statistik telah terbukti sangat bermanfaat bagi bisnis yang mencari deskripsi yang lebih baik tentang realitas usaha mereka. Misalnya, perusahaan mungkin ingin mendapatkan ide yang lebih baik tentang kebiasaan dan kecenderungan pelanggannya. Melakukan hal ini untuk setiap pelanggan akan hampir mustahil. Sebagai gantinya, melalui penggunaan statistik, perusahaan dapat memperoleh gagasan tentang kebiasaan umum dari seluruh basis pelanggannya.

Biaya

Dalam upaya untuk efisiensi yang lebih besar, sebuah bisnis dapat menggunakan teknik kuantitatif untuk mengurangi pemborosan dan menemukan cara yang lebih baik untuk menyelesaikan tugasnya. Sebagai contoh, sebuah bisnis mungkin dapat mengukur jumlah waktu yang terbuang untuk melakukan suatu tugas, berlawanan dengan yang lainnya. Bisnis saat ini sering menemukan bidang baru di mana pengukuran dan kuantifikasi yang tepat dapat membantu memutuskan cara melakukan hal-hal yang menghasilkan hasil yang lebih baik dan lebih cepat.