Untuk beberapa bisnis, pertemuan tim dengan kolega adalah segmen reguler dan integral dari setiap minggu kerja yang diberikan. Organisasi lain jarang atau tidak pernah menerapkan praktik pertemuan dan basis menyentuh. Dengan pandangan yang luas dan beragam pada pertemuan tim, Anda harus mempertimbangkan pro dan kontra dari waktu yang Anda dan rekan kerja Anda habiskan bersama.
Pro: Gagasan Baru dan Kesatuan Tim
Salah satu alasan terbaik untuk mengadakan pertemuan tim adalah karena mereka menawarkan kesempatan bagi semua orang untuk berbagi wawasan dan ide mereka. Dengan mengundang rekan kerja untuk mengungkapkan pengamatan mereka di lingkungan yang terbuka dan ramah, banyak eksekutif dibuat mengetahui rahasia dari aspek bisnis mereka yang sebelumnya tidak diketahui. Menurut sebuah artikel di Dummies.com, pertemuan ini juga dapat berfungsi sebagai sarana untuk memberdayakan karyawan dan meningkatkan moral.
Con: Waktu Jauh Dari Tugas Yang Ditentukan
Banyak pertemuan tim yang efektif menerapkan agenda yang jelas dan jelas; struktur tambahan ini membantu menjaga pekerjaan tetap pada jalurnya. Apapun, waktu yang dihabiskan dalam rapat tim biasanya berarti waktu yang dihabiskan jauh dari tanggung jawab normal sehari-hari. Ini dapat menyebabkan karyawan ketinggalan dalam rutinitas normal mereka. Dalam memutuskan apakah rapat tim dengan kolega tepat untuk bisnis Anda, pertimbangkan biaya peluang waktu mereka.
Pro: Komunikasi Terbuka
Ketika acara baru atau penting terjadi, rapat tim bisa menjadi cara yang bagus untuk mempercepat rekan kerja Anda. Sementara email dan memo juga dapat mengkomunikasikan pesan, formulir mereka seringkali kurang kondusif untuk pertanyaan dan penjelasan. Dengan mengadakan rapat tim, Anda juga dapat yakin bahwa informasi Anda benar-benar didengar (berbeda dengan memo atau email yang diabaikan).
Kontra: Ketidaksepakatan
Salah satu kelemahan terbesar untuk mengadakan pertemuan tim adalah potensi ketidaksepakatan dan argumen (terutama ketika dua rekan kerja menunjukkan kecenderungan untuk masalah ini di masa lalu). Dalam banyak kasus, karyawan melihat ide orang lain sebagai kritik atas pekerjaan mereka sendiri, dan mengubah percakapan menjadi argumen. Menurut BusinessListening.com, masalah-masalah ini dapat diatasi dengan menggunakan fasilitator internal atau eksternal - seseorang yang satu-satunya yang menjadi perhatian adalah membantu menjaga agar rapat tetap berjalan efisien.