Perubahan organisasi adalah istilah yang digunakan bisnis untuk menggambarkan perubahan dalam operasi perusahaan. Bisnis mengalami perubahan organisasi dalam menanggapi faktor-faktor seperti meningkatnya persaingan, teknologi baru dan penurunan pendapatan. Organisasi dapat mengalami perubahan kecil yang ditujukan pada peningkatan berkelanjutan atau perubahan dramatis yang mengubah budaya internal perusahaan.
Perubahan Perkembangan
Bisnis biasanya merencanakan perubahan perkembangan untuk memperbaiki atau memperbaiki suatu proses dalam organisasi. Contoh perubahan organisasi perkembangan termasuk meningkatkan efisiensi prosedur penagihan perusahaan atau memperbarui proses penggajian. Perubahan perkembangan adalah perbaikan kecil, tambahan atau koreksi dalam cara organisasi melakukan bisnis. Beberapa perubahan perkembangan direncanakan sementara yang lain terjadi karena pengaruh luar. Misalnya, peningkatan bisnis mungkin mengharuskan peningkatan prosedur penagihan untuk menangani pekerjaan tambahan.
Perubahan Transisi
Perubahan transisi adalah perubahan di mana organisasi mengganti proses atau prosedur yang ada dengan yang baru. Misalnya, bisnis manufaktur dapat mengganti prosedur produksi manual dengan proses otomatis. Perubahan mengharuskan organisasi untuk menghapus metode lama dan menerapkan prosedur baru. Jenis lain dari perubahan transisi termasuk membangun produk baru atau menawarkan layanan baru kepada pelanggan. Bisnis menerapkan perubahan transisi untuk mencapai tujuan seperti meningkatkan pendapatan atau menghilangkan pemborosan.
Perubahan Transformasional
Perubahan transformasional adalah perubahan besar dalam cara bisnis beroperasi dan biasanya melibatkan perubahan perkembangan dan transisi. Suatu organisasi menerapkan perubahan transformasional dari waktu ke waktu di semua area bisnis. Perubahan menghasilkan transformasi dalam budaya organisasi. Contoh perubahan transformasional termasuk perbaikan produk atau layanan bisnis dan restrukturisasi strategi bisnis perusahaan. Perubahan transformasional dapat disebabkan oleh penurunan pendapatan yang signifikan atau peningkatan kompetisi.
Mengelola Perubahan Organisasi
Jenis perubahan organisasi apa pun yang dijalani bisnis, manajemen perubahan diperlukan untuk memastikan transisi yang lancar. Manajemen perubahan yang efektif membutuhkan bisnis untuk mengidentifikasi hasil yang diinginkan dari perubahan dan sarana untuk mengukur kesuksesan. Mengkomunikasikan perlunya perubahan dan termasuk mereka yang terkena dampak perubahan organisasi dalam perencanaan dapat membantu mengurangi resistensi dari pekerja. Mengizinkan karyawan untuk berpartisipasi dalam perubahan organisasi dapat membantu mengurangi rasa takut dan kecemasan. Organisasi juga sering berkomunikasi dengan karyawan selama proses berlangsung. Manajemen perubahan juga termasuk mengidentifikasi karyawan yang akan berpartisipasi dalam berbagai bidang perubahan organisasi.