Mengukur kinerja perusahaan memungkinkan Anda menemukan persepsi umum di pasar dan nilai perusahaan itu. Pemegang saham mengukur kinerja perusahaan untuk mengetahui bagaimana kinerja saham mereka. Demikian pula, investor akan mengevaluasi kinerja perusahaan untuk mengetahui apakah mereka harus mempertaruhkan uang mereka.
Hitung rasio. Ada beberapa rasio yang menentukan dalam hal keuangan bagaimana kinerja perusahaan. Rasio yang paling umum digunakan adalah laba per saham dan laba per saham dilusian. Laba per saham adalah rasio dari laba bersih yang dihasilkan oleh perusahaan dengan rata-rata tertimbang dari jumlah total saham. Rasio lain yang memberikan ukuran yang baik tentang kinerja perusahaan adalah rasio harga-pendapatan. Rasio ini menunjukkan bagaimana pasar memandang perusahaan dan menunjukkan potensi pertumbuhan perusahaan.
Dua statistik lain yang penting adalah penjualan per pendapatan dan perputaran aset tetap. Rasio ini menandakan seberapa baik perusahaan mengubah aset tetap, termasuk pabrik, properti, dan peralatan, menjadi pendapatan bersih. Rasio penjualan per karyawan, rasio total pendapatan per tenaga kerja, juga menunjukkan seberapa baik kinerja perusahaan.
Hitung leverage perusahaan dan profitabilitas perusahaan. Total hutang terhadap ekuitas dan hutang terhadap aset akan menandakan keseluruhan aset perusahaan, apa kewajibannya, dan kemampuan perusahaan untuk melunasi hutang. Pengembalian ekuitas dan pengembalian aset adalah angka yang umum digunakan yang menunjukkan hal yang sama. Semakin tinggi pengembalian, semakin baik kinerja perusahaan. Ini juga memberi tahu Anda bahwa perusahaan lebih menguntungkan.
Perbandingan dengan sektor ini. Untuk perusahaan yang berkinerja baik, angka absolut tidak sepenting angka relatif. Jumlahnya mungkin layak, tetapi jika perusahaan lain di sektor yang sama memiliki kinerja yang lebih baik, maka perusahaan tersebut tidak melakukannya dengan baik. Demikian pula, jika sektor ini tidak terlalu baik dan perusahaan ini telah menghasilkan laba moderat, itu berarti ia melakukan dengan sangat baik. Karena itu, untuk mengevaluasi keberhasilan dan kinerja suatu perusahaan, Anda harus mengevaluasi industri dan pasar.
Menilai keseluruhan perspektif perusahaan dan potensi pertumbuhan. Ini sangat penting, karena rencana jangka panjang dan masa depan perusahaan memutuskan bagaimana perusahaan akan melakukannya. Keuntungan dan pendapatan juga akan tergantung pada pertumbuhan perusahaan, dan sebagian besar kinerja perusahaan harus dievaluasi dalam hal seberapa baik posisinya di masa depan. Apakah perusahaan bersiap untuk meluncurkan lini produk baru? Apakah itu baru saja memecat CEO-nya? Mempertimbangkan strategi operasinya.
