Cara Menghitung Komisi Laba dalam Reasuransi

Daftar Isi:

Anonim

Perusahaan reasuransi secara efektif memberikan asuransi kepada perusahaan asuransi lain, dengan tujuan utama mengurangi kerugian yang luar biasa tinggi. Komisi laba dalam reasuransi mengacu pada pembayaran bagi hasil yang dibayarkan perusahaan asuransi kepada perusahaan reasuransi. Komisi laba tidak dijamin tetapi berasal dari formula yang disepakati antara perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi.

Formula Dasar

Meskipun perhitungan komisi laba dapat dilakukan dalam beberapa bentuk, formula dasar mengikuti pola ini: Komisi Laba = (Premi Reasuransi - Biaya - Kerugian Aktual) x Persentase Keuntungan. Perusahaan asuransi dan reasuransi harus menemukan angka-angka yang dapat diterima bersama, seperti persentase tetap dari premi reasuransi untuk biaya reasuradur dan persen laba. Banyak kontrak termasuk penurunan skala untuk kerugian yang lebih rendah atau meningkatkan komisi laba.

Contoh dasar

Untuk kesederhanaan, anggaplah perusahaan asuransi mendapatkan reasuransi untuk polis tunggal. Perusahaan asuransi membayar premi reasuransi sebesar $ 1.000 untuk satu tahun. Perusahaan-perusahaan asuransi dan reasuransi menyetujui tunjangan biaya 25 persen dan menetapkan laba 30 persen. Jika reasuradur menggunakan penyisihan biaya 25 persen penuh dan kerugian aktual $ 100 terjadi, maka perhitungan komisi laba muncul sebagai berikut:

($ 1.000 - $ 250 - $ 100) x 0,30 = $ 195

Contoh Kompleks

Anggaplah perusahaan asuransi mendapatkan polis reasuransi dengan premi tahunan $ 125.000, dengan tunjangan biaya 15 persen dan laba 45 persen jika tidak ada kerugian. Jika kerugian sebesar $ 10.000 terjadi, persentase laba turun menjadi 38 persen. Pengeluaran aktual perusahaan reasuransi hanya setara dengan 13 persen, bukan 15 persen, dan kerugian sebesar $ 10.000 terjadi. Dalam hal ini, perhitungan membutuhkan lebih banyak langkah atau persamaan yang lebih kompleks. Dengan menentukan penyisihan biaya terlebih dahulu, persamaannya tetap lebih sederhana.

Biaya Pengeluaran = $ 125.000 x 0,13 = $ 16.250

Komisi Profit = ($ 125.000 - $ 16.250 - $ 10.000) x 0,38 = $ 37.525

Pertimbangan

Sejumlah faktor menyulitkan apa yang tampak sebagai masalah matematika langsung. Reasuransi biasanya membayar hanya setelah perusahaan asuransi membayar klaim. Klaim asuransi, tergantung pada ukuran dan kompleksitas klaim, dapat memakan waktu bertahun-tahun untuk diselesaikan. Kontrak reasuransi dapat menangani kewajiban dengan mendorongnya ke tahun berikutnya atau dengan membiarkannya terbuka di buku sampai perusahaan asuransi menyelesaikan klaim, yang memperumit perhitungan matematika yang sedang berlangsung. Kontrak antara perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi jarang melibatkan kebijakan tunggal atau bahkan jenis kebijakan, sehingga rumus komisi laba harus memperhitungkan berbagai risiko variabel atau menggunakan skala geser untuk mengakomodasi kerugian aktual.