Cara Lay out Departemen Produk Baru

Daftar Isi:

Anonim

Produk display bisa menjadi alat pemasaran yang kuat, memamerkan bentuk dan warna yang menarik dari kerajaan buah dan sayuran. Pengaturan produksi juga bisa menjadi kendaraan untuk menjaga barang yang mudah rusak segar dan memperpanjang umur simpannya. Tidak seperti kebanyakan departemen lain di toko grosir, pajangan produk segar sebagian besar harus dibongkar setiap malam. Ini memungkinkan Anda untuk mengawasi persediaan Anda dan memilah stok yang sudah melewati masa jayanya.

Item yang Anda butuhkan

  • Etalase didinginkan

  • Pulau tanpa pendingin

Pisahkan barang-barang yang tidak disimpan bersama dengan baik. Beberapa buah dan sayuran, seperti apel, alpukat, dan tomat, menghasilkan gas yang disebut etilen. Barang-barang hasil bumi lainnya seperti sayuran berdaun peka terhadap etilen, yang dapat mempersingkat masa simpannya.

Atur produksi secara tematis. Simpan varietas sayuran hijau bersama-sama, tetapkan satu bagian untuk paprika, miliki satu bagian untuk buah jeruk, dan simpan semua buah tropis Anda di area yang sama. Ini akan memungkinkan pelanggan untuk dengan mudah menemukan buah dan sayuran yang mereka inginkan.

Letakkan barang-barang yang tidak mudah rusak seperti bawang, kentang, dan apel di pulau-pulau di tengah-tengah bagian produk Anda. Tempatkan pulau-pulau ini di sekitar barang-barang berpendingin terkait; misalnya, tempatkan pulau sayur di dekat sayuran yang didinginkan dan pulau buah di dekat buah yang didinginkan. Sisakan ruang yang cukup antar pulau untuk gerobak pelanggan.

Susun produk dalam tingkatan melangkah. Ini menciptakan tampilan yang menarik, memberi pelanggan akses mudah ke berbagai item dan memungkinkan Anda untuk menyimpan display Anda dengan sedikit usaha.

Gunakan mangkuk dan keranjang yang menarik untuk memamerkan buah dan sayuran. Atur item di luar keranjang dengan rapi di sekelilingnya untuk menciptakan aliran visual.

Direkomendasikan