Karyawan perusahaan mungkin merupakan aset yang paling penting. Seperti halnya aset lainnya, bisnis harus mengembangkan strategi yang tepat untuk memanfaatkan sumber daya manusia untuk mencapai tujuan organisasi. Departemen SDM, bersama dengan supervisor dan manajer departemen, biasanya ditugaskan untuk memastikan sumber daya manusia bisnis memadai untuk mencapai tujuannya. Manajer harus mengintegrasikan perencanaan tenaga kerja dengan perencanaan organisasi untuk memastikan karyawan yang tepat tersedia dengan keterampilan yang tepat pada waktu yang tepat.
Tenaga Kerja Didefinisikan
Kamus online Merriam-Webster mendefinisikan tenaga kerja sebagai, “Total pasokan orang yang tersedia dan layak untuk layanan.” Tenaga kerja organisasi terdiri dari semua karyawan yang tersedia dan mampu bekerja. Namun, perencanaan tenaga kerja juga mencakup calon karyawan yang mungkin diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi. Bisnis harus sering merencanakan tenaga tambahan untuk memastikan pekerja yang memiliki kemampuan yang sesuai tersedia untuk melakukan pekerjaan yang diperlukan untuk mencapai tujuan jangka panjang.
Perencanaan
Menurut Panduan Studi Manajemen online, tenaga kerja merupakan bagian integral dari keempat fungsi manajemen utama dalam pengorganisasian, perencanaan, pengarahan, dan pengendalian. Perencanaan terdiri dari menentukan tujuan yang tepat untuk organisasi serta bagaimana mengalokasikan sumber daya, termasuk sumber daya manusia, untuk mencapai tujuan tersebut.Fungsi perencanaan manajemen menentukan strategi keseluruhan perusahaan. Departemen SDM memainkan peran mendasar dalam fungsi perencanaan untuk memastikan aset manusia organisasi tersedia saat dibutuhkan.
Efisiensi dan Produktivitas
Bisnis umumnya mengandalkan keberadaan tingkat produktivitas yang konstan dan andal yang menjadi dasar pengambilan keputusan manajemen. Produktivitas juga memiliki dampak langsung pada garis bawah organisasi dan cenderung meningkat dengan penggunaan sumber daya manusia yang efektif dan efisien. Manajer harus mengembangkan dan mengarahkan aset manusia organisasi untuk memastikan sumber daya manusia tersedia untuk menjaga stabilitas, efisiensi dan produktivitas untuk mencapai efektivitas yang berkelanjutan. Selain itu, kemampuan organisasi untuk berkembang dan tumbuh secara langsung terkait dengan kemampuannya untuk mengelola tenaga kerjanya dengan baik.
Keuntungan Kompetitif Berkelanjutan
Keunggulan kompetitif berkelanjutan dicapai ketika suatu organisasi mempertahankan kapasitas untuk bersaing dengan orang lain dalam industri yang sama. Penggunaan tenaga kerja yang efektif dalam perencanaan sangat penting untuk penciptaan dan pemeliharaan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan. Pengembangan tenaga kerja yang ada untuk memastikan pekerja mempertahankan kemampuan yang diperlukan untuk terus melakukan pekerjaan mereka dan tetap kompetitif adalah elemen penting dari perencanaan tenaga kerja.