Banyak pengusaha melakukan pemeriksaan latar belakang profesional pada karyawan potensial sebelum memutuskan apakah akan mempekerjakan mereka. Namun, beberapa pengusaha juga dapat menyelidiki profil media sosial karyawan potensial, seperti halaman Facebook. Dalam kebanyakan kasus, majikan hanya dapat melihat halaman Facebook pribadi Anda jika Anda mengizinkannya.
Tentang Facebook
Facebook adalah situs jejaring sosial yang memungkinkan pengguna untuk membuat profil dan terhubung dengan teman dan kenalan. Jika Anda membuat profil Facebook, Anda dapat mengunggah foto, mengirim pesan publik dan pribadi, menerbitkan tulisan untuk teman-teman Anda untuk membaca dan memposting pembaruan status tentang kejadian dalam kehidupan pribadi Anda. Anda juga dapat memposting informasi tentang afiliasi politik Anda, agama, orientasi seksual, status perkawinan, riwayat pekerjaan, pendidikan dan hobi atau minat.
Pengaturan Privasi
Facebook sering memperbarui pengaturan privasi yang tersedia. Pada saat publikasi, Anda dapat menyesuaikan pengaturan privasi Anda untuk setiap bagian dari profil Anda. Dimungkinkan untuk membuat profil Anda sulit ditemukan, serta menyembunyikan setiap bagiannya dari publik. Anda juga dapat menyesuaikan profil Anda untuk menyembunyikan posting atau gambar tertentu dari pengguna Facebook tertentu, dan Anda dapat mengontrol siapa yang Anda izinkan untuk memposting di dinding Anda atau membagikan informasi Anda.
Implikasi Kerja
Meskipun dimungkinkan untuk menjadikan halaman Facebook Anda pribadi, beberapa perusahaan mungkin berupaya menghubungkan ke profil Anda dengan permintaan pertemanan. Namun, majikan biasanya tidak dapat melihat profil pribadi Anda jika Anda tidak menerima permintaan. Pada saat publikasi, tidak ada undang-undang yang mencegah majikan dari menolak mempekerjakan Anda karena informasi yang ditemukan di halaman Facebook Anda, juga tidak ada hukum yang menghentikan mereka dari mendiskriminasi Anda jika Anda menolak permintaan teman mereka.
Pertimbangan
Jika seorang majikan mengenal seseorang yang adalah teman Anda di Facebook, ia mungkin dapat melihat profil pribadi Anda dengan bantuan orang itu. Namun, jika majikan mengakses profil pribadi Anda melalui cara curang, seperti peretasan, Anda mungkin dapat mengajukan gugatan perdata terhadapnya karena melanggar privasi. Untuk mencegah masalah dengan calon atau atasan saat ini, Anda dapat mempertimbangkan dengan seksama memonitor konten pada halaman Facebook Anda.
